RADARCIREBON.TV – Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah mengambil langkah signifikan dan mengejutkan dengan secara resmi mengumumkan pemutusan kerja sama dengan tim kepelatihan Timnas Indonesia senior, U-23, dan U-20 yang dipimpin oleh legenda sepak bola Belanda, Patrick Kluivert.
Pengumuman ini disampaikan PSSI pada Kamis (16/10/2025) siang, menandai berakhirnya masa jabatan Kluivert yang tergolong singkat, yakni hanya sembilan bulan.
Patrick Kluivert, yang diumumkan sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia pada 8 Januari 2025, awalnya terikat kontrak kerja sama berdurasi dua tahun.
Baca Juga:Gol Semata Wayang Mateo Silvetti Antar Argentina Melaju ke Final Piala Dunia U-20 2025Jatim Memimpin Klasemen Sementara PON Bela Diri Kudus 2025, DKI Jakarta Raja di Judo
Namun, melalui rilis resmi yang diterima media, PSSI menyatakan bahwa pemutusan kerja sama ini dilakukan melalui mekanisme mutual termination atau pengakhiran kontrak atas kesepakatan bersama.
“Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Tim Kepelatihan Tim Nasional Indonesia secara resmi menyepakati pengakhiran kerja sama lebih awal melalui mekanisme mutual termination,” demikian bunyi pernyataan resmi dari PSSI.
Kesepakatan ini mencakup seluruh tim kepelatihan yang mendampingi Kluivert, termasuk sosok-sosok penting seperti Alex Pastoor, Gerald Vanenburg, dan Frank Van Kempen.
PSSI, di bawah kepemimpinan Ketua Umum Erick Thohir, menegaskan bahwa keputusan untuk menghentikan kerja sama ini merupakan hasil persetujuan dari kedua belah pihak.
Alasan utama di balik langkah ini adalah untuk mempertimbangkan “dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan.” Pernyataan ini mengisyaratkan adanya evaluasi mendalam terhadap kinerja dan program yang telah berjalan selama sembilan bulan terakhir.
Dengan resmi berakhirnya kontrak ini, tim kepelatihan yang dipimpin Kluivert tidak lagi bertanggung jawab menangani skuad Garuda di semua level usia, yaitu tim nasional senior, U-23, maupun U-20.
Durasi kerja Kluivert yang hanya sembilan bulan ini tentu menimbulkan pertanyaan besar di kalangan publik dan penggemar sepak bola nasional, mengingat ekspektasi tinggi yang menyertai penunjukan mantan bintang Barcelona tersebut.
Baca Juga:Janice Tjen Tundukkan Yafan Wang dalam Duel Tiga Set, Melaju ke Perempat Final Jinan Open 2025Gilberto Mora, 'Berlian' Muda Meksiko yang Membawa Persaingan El Clasico ke Bursa Transfer
Meskipun harus berpisah lebih cepat dari yang dijadwalkan, PSSI tidak lupa menyampaikan apresiasi mendalam atas kontribusi Patrick Kluivert dan seluruh anggota timnya selama masa tugas mereka.
PSSI menyebut bahwa langkah pemutusan ini adalah bagian dari “evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan pengembangan sepak bola nasional.”