Takut Gosong Tapi Pengen Liburan ke Pantai? Tenang, Sekarang Bisa Nikmati Suasana Tropis Lewat Editan Gemini

Gemini AI
Dengan bantuan Gemini AI, kamu bisa tampil seolah sedang berjemur di Bali, berfoto di pasir putih Maldives, atau bermain ombak di Lombok, tanpa harus benar-benar keluar rumah dan tanpa takut sinar UV bikin kulit belang. Foto: Gemini AI/tangkap layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

“Gemini tuh bener-bener detail. Bayangannya pas, warna kulitnya realistis, dan bisa request gaya apa pun,” kata Raina (25), konten kreator asal Surabaya. “Aku tuh takut banget kulit gosong kalau ke pantai. Jadi ya udah, aku liburan digital aja dulu!”

•Kecantikan Digital dan Tren ‘Virtual Sun-Kissed’

Tren “liburan tanpa gosong” ini juga dianggap bagian dari beauty editing trend di 2025: gaya foto dengan tone kulit hangat, tapi tetap halus dan merata.

AI memungkinkan pengguna menyesuaikan intensitas tan, pencahayaan, bahkan vibe warna langit sesuai keinginan.

Baca Juga:Nggak Punya Waktu Liburan? Warganet Ramai Edit Foto Naik Kuda Pakai Gemini AITakut Warnain Rambut Karena Masih Sekolah? Kini Bisa Edit dengan Gemini AI!

“Sekarang banyak yang pengen punya look tropis, tapi nggak mau risiko sunburn. Jadi mereka pakai Gemini buat bikin efek tan yang aman,” ujar Dina Rahma, fotografer sekaligus editor visual.

Menurutnya, Gemini AI bisa meniru efek “sun-kissed skin” tanpa mengubah fitur asli wajah. “Hasilnya nggak lebay, tapi tetap kayak baru balik dari liburan,” tambahnya.

•Dari Gaya Santai hingga Foto Katalog Liburan

Tak hanya pengguna biasa, banyak brand fashion dan travel influencer juga ikut menggunakan Gemini AI. Mereka memanfaatkan fitur virtual scene untuk membuat konten promosi tanpa harus terbang ke lokasi sungguhan.

“Kadang budget photoshoot di pantai itu besar banget. Sekarang aku bisa bikin konten gaya summer dari rumah,” kata Laras, pemilik butik online yang sering berjualan dress pantai. “Aku edit aja pakai Gemini, kasih caption ‘new summer vibes’, dan followers langsung banyak yang nanya lokasi fotonya.”

Bahkan beberapa fotografer digital kini menawarkan jasa “liburan virtual” layanan edit foto bergaya pantai yang tampak natural, lengkap dengan latar laut, pasir, dan langit jingga sore hari.

Etika dan Kejujuran di Era AI

Meski terlihat menyenangkan, pakar digital mengingatkan agar tren ini tetap digunakan secara etis.

“Tidak masalah menggunakan AI untuk hiburan atau ekspresi kreatif, tapi sebaiknya jangan digunakan untuk menipu publik,” jelas Dr. Gita Adiwangsa, pengamat budaya digital. “Misalnya, mengklaim foto hasil AI sebagai dokumentasi liburan asli.”

0 Komentar