•Etika dan Kewaspadaan Tetap Diperlukan
Walau hasilnya memukau, para ahli mengingatkan agar pengguna tetap bijak. Google menekankan bahwa Gemini tidak boleh digunakan untuk menipu publik atau membuat konten yang menyesatkan.
Misalnya, seseorang tidak boleh mengunggah hasil edit dan mengklaim sedang berada di hotel tertentu untuk kepentingan komersial. Selain bisa melanggar hak cipta, hal itu juga berpotensi merugikan pihak lain.
Namun, selama digunakan untuk hiburan dan eksplorasi kreatif, teknologi ini dianggap aman dan positif.
•Dari Fantasi Jadi Inspirasi
Baca Juga:Tanpa Visa dan Tiket Pesawat! Yuk Coba 16 Prompt Gemini AI Biki Fotomu Kayak Lagi Liburan ke JepangSepatu Kusam? Begini Cara Ajaib Gemini AI Bikin Kaki Kamu Tetap Kece di Foto!
Tren “sarapan mewah tanpa bayar” lewat Gemini AI bukan cuma hiburan singkat, tapi juga menunjukkan betapa luasnya peluang dunia digital. Dengan teknologi yang tepat, setiap orang bisa menjadi kreator bahkan tanpa pengalaman desain sama sekali.
Gemini telah mengubah cara kita memandang foto, bukan lagi sekadar dokumentasi nyata, tapi juga wadah untuk mengekspresikan impian dan imajinasi.
Jadi, kalau kamu belum sempat liburan atau belum sanggup booking hotel bintang lima, tak ada salahnya coba dulu versi digitalnya. Siapa tahu, dari foto “palsu” itu justru lahir semangat nyata untuk mengejar kehidupan yang kamu impikan.
Karena dengan Gemini, sarapan mewah bukan lagi soal uang, tapi soal imajinasi.