RADARCIREBON.TV – Sesi latihan bebas pertama (FP1) untuk MotoGP Australia 2025 menunjukkan suasana yang tegang sejak awal. Persaingan di antara para pembalap sangat ketat, dengan sepuluh pembalap teratas hanya memiliki selisih waktu kurang dari empat persepuluh detik. Hasil ini mengindikasikan bahwa balapan di Phillip Island akhir pekan ini akan berlangsung dengan ketegangan dan sulit untuk diprediksi.
Jack Miller, pembalap lokal yang membela Pramac Yamaha, berhasil mencatatkan waktu tercepat dengan 1 menit 28,281 detik. Di posisi kedua, Alex Marquez hanya kalah 0,036 detik, sedangkan Pedro Acosta, Fermin Aldeguer, dan Fabio Quartararo mengisi tempat ketiga hingga kelima dengan selisih waktu yang sangat tipis. Menariknya, Francesco Bagnaia yang berada di posisi ketujuh hanya tertinggal 0,275 detik dari Miller.
Angka-angka tersebut menunjukkan bahwa perbedaan kecepatan antar pembalap sangat kecil. Dengan level performa yang nyaris setara, satu kesalahan kecil bisa jadi penentu apakah seseorang mencapai podium atau berada di belakang. Tim dan pembalap pun mulai mengarah pada strategi rinci seperti pemilihan ban dan jalur balap untuk kualifikasi yang akan datang. Beberapa pembalap menyatakan bahwa kondisi lintasan di Phillip Island menjadi tantangan tersendiri. Karakter sirkuit yang memiliki tikungan cepat dan perubahan arah yang mendadak menjadikan kestabilan motor sebagai hal yang sangat penting. Selain itu, suhu yang rendah dan angin kencang yang sering berubah arah menambah kesulitan dalam pengendalian kendaraan selama balapan.
Baca Juga:Jack Miller Kembali Menyala di Phillip Island, Sinyal Kebangkitan di MotoGP Australia 2025Drama Phillip Island: Marco Bezzecchi Bersinar, Perebutan Runner-up MotoGP 2025 Kian Memanas!
Pedro Acosta mengatakan bahwa kondisi lintasan di pagi hari membuat daya cengkeram ban sulit ditebak. “Phillip Island selalu memiliki keunikan. Angin bisa muncul tiba-tiba dan mengubah arah motor saat kita menikung. Kami harus benar-benar fokus di setiap lap,” jelas Acosta yang dikutip dari laman resmi MotoGP.
Dengan selisih waktu yang ketat di FP1, banyak pembalap yang memperkirakan balapan yang akan datang menjadi salah satu yang paling menarik dalam kalender MotoGP 2025. Cuaca yang tidak stabil antara cerah, mendung, dan kemungkinan hujan ringan diramalkan akan menjadi faktor kunci dalam menentukan hasil akhirnya. Jika kondisi tetap tidak menentu seperti di FP1, kemampuan untuk beradaptasi dan membuat keputusan cepat di tengah lintasan akan menjadi sangat penting. Dengan performa yang sangat merata di antara pembalap-pembalap teratas, MotoGP Australia 2025 di Phillip Island tampaknya akan menyuguhkan pertarungan yang sengit hingga garis finish.