Van Dijk, yang selama ini menjadi pilar utama pertahanan Liverpool, malah justru menjadi bagian dari lini belakang yang paling banyak kebobolan di Premier League sejak Mei lalu.
Dalam sembilan laga liga musim ini, mereka sudah kebobolan 14 gol, angka yang baru dicapai pada laga ke-16 musim lalu.
Kerapuhan Liverpool juga terlihat pada lini tengah. Harapan bahwa Florian Wirtz akan menemukan ritmenya setelah tampil bagus ketika menang 5-1 atas Eintracht Frankfurt, pupus begitu saja.
Baca Juga:Erling Haaland Jadi Penghalang Arsenal? Begini Peringatan Legenda LiverpoolLiverpool Terpuruk Lagi, Arne Slot dalam Sorotan Setelah Kekalahan dari Brentford
Gelandang asal Jerman itu gagal memanfaatkan kesempatan emas pada babak pertama, bahkan ditarik keluar untuk digantikan Joe Gomez di beberapa menit akhir saat tim tertinggal 1-3. Keputusan itu seperti menjadi penilaian keras Slot terhadap performa rekrutan barunya.
Mohamed Salah sempat membuat harapan baru melalui satu momen brilian di akhir laga, namun secara keseluruhan tampil di bawah performa. Pemain asal Mesir tersebut terlihat kehilangan kepercayaan diri yang selama ini menjadi karakteristiknya.
Sedangkan Hugo Ekitike, satu-satunya rekrutan baru yang sejauh ini tampil menjanjikan, dia malah tak mendapat suplai bola.
“Hasil ini sangat mengecewakan, begitu juga dengan penampilan kami. Kebobolan tiga gol jelas terlalu banyak jika ingin menang. Gol pertama datang dari bola mati, gol kedua dari serangan balik, dua hal yang memang menjadi kekuatan Brentford,” kata Arne Slot.
Liverpool kini harus segera menemukan jalan keluar sebab jadwal berat sudah menanti. Mereka akan menerima tantangan dari Crystal Palace di babak 16 besar Carabao Cup, kemudian menghadapi Aston Villa di Premier League.
Lalu, Real Madrid akan bertandang ke Anfield di Liga Champions, disusul laga tandang ke markas Manchester City, di mana Erling Haaland pasti mengincar pertahanan Liverpool yang sedang rapuh.