RADARCIREBON.TV Setiap tanggal 28 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Sumpah Pemuda sebagai tonggak penting dalam perjalanan persatuan nasional.
Momen ini biasanya diperingati dengan pelaksanaan upacara bendera di sekolah, instansi, hingga lembaga pemerintahan sebagai bentuk penghormatan terhadap semangat para pemuda yang telah mengikrarkan satu tanah air, satu bangsa, dan satu bahasa: Indonesia.
Dalam rangkaian upacara tersebut, amanat pembina upacara menjadi bagian yang sangat krusial. Melalui amanat ini, pesan-pesan semangat kebangsaan, nilai persatuan, serta motivasi bagi generasi muda disampaikan secara langsung dan penuh makna.
Baca Juga:Disaksikan Prabowo, Kejagung Kembalikan Rp 13 Triliun Kasus Korupsi CPOAlasan Dipilih Tanggal 22 Oktober Jadi Hari Santri Nasional?
Sejarah hari Sumpah Pemuda 28 Oktober
Hari sumpah pemuda adalah perayaan untuk mengenang peristiwa kongres para pemuda Indonesia.
Pada awalnya, para pelajar pribumi resah dengan keadaan Indonesia saat itu yang masih dijajah Belanda.
Kemudian pada tanggal 3 Mei 1928 dan 12 Agustus 1928, para perkumpulan pemuda ini membahas tentang pembentukan panitia, susunan acara kongres, waktu, tempat, dan biaya untuk menyelenggarakan kongres pemuda kedua.
Kongres Pemuda Kedua akan diselenggarakan pada 27-28 Oktober 1928 di tiga lokasi berbeda, yaitu gedung Katholieke Jongenlingen Bond, Oost Java Bioscoop, dan Indonesische Clubgebouw (Rumah Indekos, Kramat No. 106). Keseluruhan biaya akan ditanggung oleh organisasi-organisasi yang menghadiri kongres serta sumbangan sukarela.
Pada 28 Oktober 1928 inilah para pemuda dari berbagai wilayah berkumpul untuk menetapkan jati diri bangsa Indonesia. Sumpah Pemuda adalah salah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia.
Mereka membuat ikrar, pernyataan kebangsaan pemuda pemuda Indonesia dari berbagai latar belakang daerah, suku, dan agama, menyatukan keyakinan mereka bahwa tumpah darah, bangsa, dan bahasa persatuan ialah Indonesia.
Keyakinan itu lalu disebarluaskan untuk dijadikan asas bagi semua perkumpulan kebangsaan Indonesia setelah peristiwa Kongres Pemuda Kedua.
Baca Juga:Cuaca Panas Ekstrem, BMKG Ingatkan Hindari Matahari Langsung di Jam SeginiAksi Unjuk Rasa di front kawasan Monumen Nasional (Monas) Perihal Kinerja Satu Tahun Pemerintahan Prabowo
Kongres Pemuda Kedua digagas oleh Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI), yaitu organisasi pemuda yang beranggotakan pelajar dari seluruh Indonesia.
