Bertempat di Gedung Nyimas Gandasari Setda Kabupaten Cirebon, Kementerian Agama Kabupaten Cirebon menggelar Kick Off Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Zakat dan Wakaf dengan tema “Wakaf Berdampak, Masyarakat Sejahtera”.
Kementerian Agama Kabupaten Cirebon menggelar Kick Off Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Zakat dan Wakaf dengan tema “Wakaf Berdampak, Masyarakat Sejahtera”. Kegiatan berlangsung di Ruang Nyimas Gandasari, Gedung Setda Kabupaten Cirebon dan dihadiri oleh jajaran pejabat Kemenag RI serta para pengelola zakat dan wakaf dari berbagai wilayah.
Program ini menjadi langkah strategis Kementerian Agama dalam memperkuat peran zakat dan wakaf sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi umat. Tidak hanya sebatas kegiatan seremonial, peluncuran ini juga menjadi momentum untuk mengubah paradigma masyarakat agar zakat dan wakaf dikelola secara lebih produktif dan berdampak luas.
Baca Juga:Sedekah Bumi Desa Babakan Jadi Ungkapan Syukur Atas Hasil Panen – VideoPengangguran Terbuka Di Kota Cirebon Tahun 2024 Capai 6,29 Persen – Video
Kemenag mendorong sinergi antara pemerintah, lembaga pengelola zakat, serta para nazhir wakaf untuk mengoptimalkan potensi dana umat dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Dana zakat dan wakaf diharapkan tidak hanya digunakan untuk kebutuhan konsumtif, tetapi juga diarahkan pada kegiatan ekonomi produktif yang mampu membuka lapangan kerja dan meningkatkan kemandirian masyarakat.
Selain menjadi bagian dari pelaksanaan Undang-Undang Zakat dan Undang-Undang Wakaf, kegiatan ini juga selaras dengan program nasional dalam mendukung pengentasan kemiskinan ekstrem dan pemerataan kesejahteraan.
Kemenag Kabupaten Cirebon berharap pengelolaan zakat dan wakaf dapat semakin transparan, profesional, serta memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Dengan kolaborasi semua pihak, zakat dan wakaf diharapkan mampu menjadi kekuatan baru dalam membangun ekonomi umat menuju masyarakat yang sejahtera dan berkeadilan.