RADARCIREBON.TV – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, merasa bangga setelah mendapat pujian dari sejumlah pihak di Qatar atas perilaku tertib dan sopan yang ditunjukkan para pendukung Timnas Indonesia U-17 selama gelaran Piala Dunia U-17 2025. Menurut Erick, sikap positif tersebut mencerminkan kemajuan besar dalam cara masyarakat Indonesia mendukung tim nasional di level internasional.
Meski hasil pertandingan belum berpihak kepada Garuda Muda, dukungan yang diberikan oleh suporter tetap luar biasa. Tim asuhan Nova Arianto sudah memainkan dua laga di Grup H yang digelar di Aspire Zone, Doha, Qatar. Pada laga pembuka, Indonesia harus mengakui keunggulan Zambia dengan skor 1–3, lalu takluk 0–4 dari Brasil di pertandingan kedua. Namun, para pendukung yang datang dari berbagai daerah dan negara, termasuk diaspora Indonesia di Qatar, terus memberikan semangat tanpa henti dari tribune stadion.
“Saya mendapat banyak apresiasi dari rekan-rekan di Qatar. Mereka menilai pendukung Indonesia sangat tertib dan penuh semangat dalam memberi dukungan. Ini hal yang patut dibanggakan,” ujar Erick Thohir seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga:Kekalahan dari Brasil Tidak Memadamkan Harapan Timnas Indonesia U-17 untuk Lolos dari Grup H Piala Dunia 2025Konsistensi Calvin Verdonk di Eropa: Bukti Stabilitas Pemain Timnas Indonesia di Level Klub
Erick menilai, perilaku disiplin dan sikap sportif yang diperlihatkan suporter menjadi contoh baik bagi dunia sepak bola Indonesia. Ia berharap, budaya mendukung dengan tertib dan penuh respek ini dapat terus dipertahankan di berbagai ajang internasional. “Kedisiplinan dan etika para fans adalah cerminan karakter bangsa yang beradab,” tambahnya.
Selain berbicara mengenai perilaku suporter, Erick juga menyampaikan dorongan bagi skuad muda Garuda untuk tetap fokus menghadapi laga terakhir fase grup. Indonesia U-17 masih memiliki satu pertandingan tersisa menghadapi Honduras U-17 yang dijadwalkan berlangsung pada Senin (10/11/2025) di Lapangan 2 Aspire Zone, Al Rayyan. “Kami berharap bisa menang. Kekuatan Honduras dan Indonesia relatif seimbang, jadi peluang itu tetap ada,” ungkap mantan Presiden Inter Milan tersebut.
Ia juga menyinggung kondisi salah satu pemain belakang yang mengalami cedera saat laga kontra Brasil. Erick berharap cederanya tidak serius sehingga tim bisa tampil dengan kekuatan penuh di pertandingan penentuan nanti.