RADARCIREBON.TV- Kabar mengharukan datang dari dunia sepak bola Prancis.
Di tengah gegap gempita kompetisi dan hiruk pikuk pemberitaan soal kariernya, Kylian Mbappe menunjukkan sisi kemanusiaan yang jarang disorot publik. Kapten tim nasional Prancis itu mengirimkan doa dan dukungan tulus kepada rekannya, Paul Pogba, yang tengah menghadapi masa-masa sulit dalam hidup dan karier sepak bolanya.
Gestur Mbappe tersebut bukan sekadar formalitas di media sosial, melainkan bentuk solidaritas nyata antar rekan seangkatan di tim nasional yang pernah berbagi suka dan duka, mulai dari kejayaan di Piala Dunia 2018, hingga kini ketika salah satu di antara mereka harus berjuang menghadapi ujian berat.
Latar Belakang Kasus Paul Pogba
Paul Pogba, pemain yang dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik generasinya, tengah menjalani masa sulit setelah dijatuhi hukuman larangan bermain karena kasus doping. Badan Anti-Doping Italia (NADO Italia) sebelumnya mengumumkan bahwa Pogba dinyatakan positif mengonsumsi zat terlarang testosteron setelah laga Juventus melawan Udinese pada Agustus 2023.
Baca Juga:Daftar Top Skor Liga Champions Berubah! Osimhen Salip Kane, Mbappe, dan HaalandVinicius Junior Gagal Penalti, Xabi Alonso Tegaskan Mbappe Tetap Eksekutor Utama Madrid
Meski Pogba telah membantah dengan tegas bahwa dirinya tidak pernah sengaja mengonsumsi zat tersebut, keputusan pengadilan tetap menjatuhkan hukuman larangan bermain selama empat tahun. Keputusan ini membuat karier sang bintang praktis terhenti di usia 32 tahun, masa yang seharusnya menjadi puncak kematangan seorang pesepak bola profesional.
Kabar tersebut mengguncang dunia sepak bola, terutama di Prancis, di mana Pogba selama ini dikenal sebagai sosok karismatik dan salah satu pemain paling berpengaruh di skuad “Les Bleus”.
Dukungan Tulus dari Mbappe
Mengetahui kondisi sulit Pogba, Kylian Mbappé menjadi salah satu sosok pertama yang menyampaikan dukungan secara terbuka. Dalam wawancara eksklusif usai sesi latihan tim nasional Prancis di Clairefontaine, Mbappé mengaku sangat sedih mendengar nasib rekannya itu.
“Saya mengenal Paul sebagai pribadi yang luar biasa, bukan hanya pemain hebat. Dia selalu tersenyum, selalu membawa energi positif ke ruang ganti. Saat saya mendengar kabar ini, saya benar-benar sedih. Saya hanya bisa mendoakan yang terbaik untuknya,” ujar Mbappe