Amy “Tiga Misi Besar untuk Marcus Rashford agar Kontrak Permanen di FC Barcelona Terwujud”

Sepakbola Dunia
Rashford sudah punya angka yang menarik, enam gol dan sembilan assist di 16 penampilan awal, itu bagus. Foto: Ig Marcusrashford/tangkap layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Pindah dari Manchester United ke Barcelona dengan status peminjaman hingga 30 Juni 2026, Marcus Rashford sejatinya berada di pintu besar untuk memulai babak baru dalam kariernya.

Namun, meskipun performa awal menunjukkan gairah dan kontribusi dengan enam gol dan sembilan assist dalam 16 pertandingan awal bersama Barca. Tapi keputusan klub Catalan itu untuk mengeksekusi opsi pembelian masih tergantung pada beberapa syarat penting.

Berikut tiga tugas besar yang harus dipenuhi Rashford agar bisa mewujudkan transfer permanen ke Barcelona, dan mengukuhkan dirinya bukan hanya sebagai pemain proyek, tapi bagian integral dari masa depan klub.

Baca Juga:“Kebangkitan Sang Bintang”: Marcus Rashford Curi Sorotan dengan Penampilan Gemilang di BarcelonaMeski Sudah Cetak Gol, Marcus Rashford Belum Capai Standar Hansi Flick, Ada Apa?

Tiga Misi Besar untuk Marcus Rashford

1. Meningkatkan Kedisiplinan Taktis dan Peran Kolektif

Walau Rashford telah menunjukkan kualitas menyerang yang masih mentereng, kecepatan, kemampuan memotong ke dalam, dan gol kelas atas seperti saat melawan Newcastle United. Tapi ada sejumlah kritik yang mengarah ke aspek non-gol, bagaimana ia menyesuaikan diri dalam sistem Hansi Flick di Barcelona dan sejauh mana ia mampu berkontribusi dalam fase pertahanan serta koordinasi tim.

Pelatih Hansi Flick sudah menentukan bahwa Rashford akan digunakan sebagai winger kiri, yang artinya ia harus terbiasa dengan pengambilan jalur, memotong ke dalam, memanfaatkan ruang, bukan sebagai striker tengah murni.

Media Catalan menyoroti bahwa keputusan klub untuk permanen menandatangkan Rashford tergantung pada apakah ia bisa “menyatu” secara taktis dengan gaya Barca dan menjadi bagian integral dalam strategi tim.

Contoh konkret, setelah kemenangan 3-1 atas Elche CF, Rashford mengaku “belum sepenuhnya puas” dengan performanya, meskipun mencetak gol menunjukkan bahwa ia sadar masih ada yang harus ditingkatkan.

Mengapa ini penting?

Barcelona bukan hanya membutuhkan pemain yang bisa mencetak gol, tetapi pemain yang memahami ritme kolektif, menjaga keseimbangan antara menyerang dan bertahan, aktif dalam transisi, dan kompatibel dengan gaya “possession + pressing” yang jadi identitas klub. Bila Rashford terus tampil sebagai sosok yang hanya mengandalkan insting individu, maka klub bisa ragu untuk membeli secara permanen.

0 Komentar