4. Luke Shaw – Terlupakan di Skuad Inggris
Nama Luke Shaw pernah menjadi tulang punggung pertahanan Inggris. Namun sekarang, bek kiri Manchester United itu tampak makin tersisih. Menurut analisis media, Shaw belum lagi dipanggil ke tim nasional setelah Euro 2024, dan peluangnya untuk pulih dan mendapat kembali kepercayaan Thomas Tuchel tampak sulit.
Ini berarti, meskipun dia memiliki pengalaman dan kualitas, masa depan internasionalnya tidak bisa dianggap remeh dan Piala Dunia 2026 bisa menjadi momen terakhirnya jika tidak segera bangkit.
5. Matthijs de Ligt – Permasalahan di Klub dan Timnas Belanda
Bek tangguh asal Belanda, Matthijs de Ligt, juga masuk dalam daftar pemain yang rawan absen. Walau tampil untuk Manchester United, posisi De Ligt di timnas Belanda tidak selalu aman. Menurut analisis dari media sepak bola, dia belum jadi pilihan utama pelatih Ronald Koeman.
Baca Juga:Hasil Timnas Uni Emirat Arab vs Irak Skor 1-1: Duel Ketat di Leg Kualifikasi Piala Dunia 2026Italia Mengalahkan Moldova 2-0 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Ketidakpastian ini bisa menjadi masalah besar menjelang turnamen besar seperti Piala Dunia. Jika De Ligt gagal mengamankan menit bermain reguler di tim nasional, peluangnya untuk dibawa dalam skuad akhir bisa terancam.
6. Neymar – Waktu Semakin Sempit untuk Menjadi Legenda Brasil
Mungkin salah satu kisah paling dramatis berasal dari Brasil. Sang superstar, Neymar, kembali berada di ujung tanduk untuk tampil di Piala Dunia 2026. Cedera berkepanjangan dan pilihan manajer nasional membuat masa depannya bersama Selecao dipertanyakan.
Pelatih Brasil, Carlo Ancelotti, menyatakan bahwa Neymar hanya akan dipanggil jika benar-benar dalam kondisi fit. Namun dengan waktu persiapan yang semakin sempit dan rival yang terus bermunculan, kesempatan Neymar mungkin makin menipis dan ini bisa menjadi peluang terakhirnya untuk tampil di panggung dunia sebelum pensiun internasional.
7. Lamine Yamal – Cedera dan Tekanan Usia Muda
Meski masih muda dan penuh potensi, Lamine Yamal juga menghadapi hambatan. Ia mengalami cedera pangkal paha yang diperkirakan akan membuatnya absen selama 2-3 minggu.
Cedera ini datang pada saat yang kurang tepat, karena kualifikasi Piala Dunia dan preparasi pra-turnamen sangat padat. Sebagai pemain muda, Yamal butuh konsistensi dan kebugaran tinggi untuk membuktikan dirinya layak dibawa ke Piala Dunia, cedera semacam ini jelas menjadi ujian besar baginya.
