Guncangan di Garuda, Lima Calon Pelatih Baru Jadi Sorotan Usai Mundurnya Kluivert

Ilustrasi 5 pelatih baru Timnas Indonesia
Foto Ilustrasi META AI
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – PSSI kini menghadapi babak menentukan dalam sejarah sepak bola nasional. Setelah hubungan dengan Patrick Kluivert berakhir, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkap satu fakta besar: sudah ada lima calon pelatih yang masuk radar federasi. Proses seleksi tampak semakin serius, dengan kandidat dari tiga hingga empat negara, menunjukkan bahwa PSSI tak main-main dalam mencari nakhoda baru untuk Timnas Indonesia.

Di balik angka lima, dua nama kini paling santer diperbincangkan yaitu Timur Kapadze asal Uzbekistan dan Bojan Hodak. Kapadze, yang sebelumnya menjadi asisten pelatih Timnas Uzbekistan, dikabarkan mundur dari posisi tersebut karena peluang menangani Garuda semakin terbuka lebar. Sumardji, manajer Timnas sekaligus Ketua BTN PSSI, mengaku ikut mengusulkan Kapadze sebagai kandidat. Sementara itu, rumor Bojan Hodak terus menguat, terutama setelah namanya muncul sebagai pesaing langsung Kapadze.

Pernyataan resmi dari PSSI yang meminta publik bersabar menambah lapisan misteri. Mereka menegaskan bahwa pemilihan pelatih baru bukan sekadar soal nama, tetapi investasi jangka panjang. Erick Thohir menegaskan bahwa meski kandidat telah diringkas, belum tentu semua bersedia menerima tawaran beberapa di antaranya masih mempertimbangkan komitmen lain.

Baca Juga:Di Usia 80 Brimob, Kapolri Tegaskan Peran Brimob dalam Ketahanan Pangan dan MBGSjafrie Sjamsoeddin Tegaskan Dua Opsi Pengiriman Pasukan Indonesia ke Gaza

Hari ini, Sumardji menegaskan bahwa daftar calon pelatih telah diserahkan oleh BTN ke Direktur Teknik PSSI, Alexander Zwiers. Namun, dia tetap menolak membuka identitas kelima sosok itu karena prosesnya masih dalam pendalaman dan diskusi intens dengan sejumlah stakeholder.

Sebelumnya, Kapadze sempat menyatakan perhatian penuh pada Uzbekistan, tetapi terbuka terhadap peluang profesional lain termasuk menjadi pelatih kepala tim nasional lain. Menurut analisis sejumlah pengamat, Kapadze sangat menarik karena keahliannya dalam meramu tim muda dan pengalamannya di level internasional

Di sisi lain, Bojan Hodak tidak kalah mencuri perhatian karena reputasinya di kancah klub Asia Tenggara. Kombinasi kapabilitas dan pengalamannya bisa jadi aset besar bagi Timnas Indonesia yang ingin bangkit setelah masa sulit.

Sementara publik terus menebak siapa sebenarnya sosok terpilih, PSSI tampak lebih hati-hati. Mereka tidak ingin terbuai oleh nama besar saja; fokus utama sekarang adalah membangun tim yang kuat, stabil, dan punya visi jangka panjang. Pilihan pelatih berikutnya diyakini akan sangat krusial untuk nasib Garuda di masa depan terutama dalam misi besar seperti kualifikasi Piala Dunia dan kompetisi regional.

0 Komentar