Launching Pemberdayaan PNM Di Paninggaran Kuningan – Video

Launching Pemberdayaan PNM Di Paninggaran Kuningan
0 Komentar

Program Pintar dari Kemenko Perekonomian terus bergulir di Desa Paninggaran, Kecamatan Darma. Bertujuan meningkatkan inklusi keuangan dan kesejahteraan warga, Pemerintah berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengakselerasi program ini, termasuk mengajak BUMN seperti PNM, akademisi, dan lembaga riset.

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Cirebon mendukung program Pemerintah bernama “PINTAR”, yaitu Program Peningkatan Inklusi Keuangan untuk Pemerataan Ekonomi Rakyat dari Kemenko Perekonomian yang dirilis baru-baru ini. Program bertujuan peningkatan kesejahteraan masyarakat berpenghasilan rendah, melalui inklusi keuangan masyarakat di pedesaan.

Pilot Project dan percontohan perdana Program Pintar dilaksanakan di Desa Paninggaran, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. Dukungan PNM dilakukan melalui peluncuran kegiatan “Pemberdayaan PNM”, menghadirkan empat puluh peserta dari kalangan perempuan, mendapat bantuan kegiatan budidaya ikan lele dalam ember, atau teknik Budi Damber.

Baca Juga:Dedi Mulyadi Lepas Ekspor Perdana Sepatu Di Kiem – VideoWaspada Penyakit Batuk Pilek Dan Leptospirosis Di Musim Hujan – Video

Bantuan yang diserahkan berupa perlengkapan budidaya, bibit ikan lele, bibit sayuran, dan pupuk organik.

Kepala PNM Cabang Cirebon, Erwin Syafriadi, menjelaskan, para peserta merupakan warga setempat yang juga pelaku usaha mikro, sekaligus nasabah terbaik PNM Mekaar di desa tersebut. Peserta mendapat pendampingan selama enam bulan bersama akademisi dan lembaga riset.

PNM melibatkan Lembaga Riset LPPM Universitas Muhammadiyah Cirebon, akademisi Universitas Muhammadiyah Kuningan, dan Lembaga Riset “RISE” Indonesia.

Tingkat keberhasilan Budi Damber ikan lele sangat tinggi, karena dalam satu semester bisa 2 kali panen ikan, serta bonus panen sayuran yang ditanam secara vertikal. Kegiatan sangat cocok dilakukan kalangan perempuan karena praktis, tidak memakan tempat, dan bisa dilakukan di halaman rumah.

PNM optimis program ini bisa memberikan dampak nyata bagi perekonomian keluarga. Hasil panen ikan dan sayuran bisa dikonsumsi atau dijual untuk menambah penghasilan.

Upaya ini sejalan dengan target Pemerintah untuk menurunkan angka kemiskinan ekstrem menjadi nol persen pada tahun dua ribu dua puluh enam, melalui pemberdayaan produktif yang langsung menyentuh keluarga rentan.

0 Komentar