Proses kualifikasi di zona lain, seperti Amerika Selatan (CONMEBOL), Asia (AFC), dan Afrika (CAF), masih berjalan dengan sengit. Peningkatan jumlah slot yang tersedia untuk setiap konfederasi membuat persaingan semakin terbuka dan tidak terduga. Misalnya, di Amerika Selatan, tim-tim yang secara tradisional kuat, seperti Brasil dan Argentina, tetap menjadi favorit, namun format round-robin yang panjang selalu menyajikan drama hingga menit terakhir.
Di Asia dan Afrika, negara-negara yang ambisius bekerja keras untuk merebut slot yang kini lebih banyak. Kualifikasi di zona ini sering kali menjadi yang paling sulit diprediksi, mengingat adanya perbedaan iklim, perjalanan jauh, dan kejutan dari tim-tim kuda hitam. Setiap pertandingan kualifikasi bukan hanya tentang tiga poin, tetapi juga tentang kehormatan nasional dan impian jutaan penggemar.
Saat ini, fokus utama adalah pada tim-tim yang sudah lolos untuk mematangkan strategi dan komposisi pemain mereka. Sementara itu, tim-tim yang masih berjuang di kualifikasi harus mengerahkan segala daya upaya di sisa pertandingan. Setiap poin sangat berharga, dan satu kesalahan kecil bisa berarti tiket ke Piala Dunia melayang. Piala Dunia 2026 menjanjikan tontonan yang jauh lebih besar, lebih beragam, dan lebih menarik. Daftar tim yang lolos akan terus bertambah seiring waktu, menciptakan antisipasi yang memuncak menjelang kick-off turnamen pada tahun 2026.
