Pinjaman ini dirancang untuk modal kerja Buana Finance, khususnya untuk pembiayaan konsumen (consumer finance) dan sewa guna usaha (financial lease), dan dijamin oleh piutang mereka.
•Strategi “Tumbuh Bersama Sebagai Satu Grup Finansial”
Kesuksesan penyaluran kredit Danamon tak lepas dari strategi jangka menengah perusahaan, yaitu “Tumbuh Bersama sebagai Satu Grup Finansial”. Dalam strategi ini, Danamon semakin mengintegrasikan layanan ke dalam grup MUFG (induk perusahaannya), serta memperkuat kolaborasi lintas unit bisnis seperti perbankan ritel, bisnis UKM, dan institusi finansial lain.
Sebagai bagian dari transformasi digital, Danamon juga meluncurkan “Next Gen Branch Concept” cabang perbankan generasi baru yang lebih modern dan terhubung digital serta “Danamon on Wheels”, sebuah layanan mobile branch untuk menjangkau nasabah di area yang lebih luas.
•Tantangan dan Manajemen Risiko
Baca Juga:Pilah & Pilih: 5 Aplikasi Pinjaman Online Legal 2025 dari OJK yang Layak Anda Cek!BNI Tawarkan Skema Pinjaman Fleksibel 2025-2026: Bunga Ringan, Tenor Panjang, dan Proses Pengajuan Lebih Cepat
Meski pertumbuhan kredit cukup agresif, Danamon tetap menjaga prinsip kehati-hatian dalam pengelolaan risiko. Mereka menyiapkan tingkat pencadangan yang memadai, dibuktikan dengan rasio cakupan NPL yang tinggi (279,2 persen).
Pada saat bersamaan, ada faktor eksternal yang patut diwaspadai: Bank Indonesia (BI) menurunkan target pertumbuhan kredit perbankan tahun 2025 menjadi 8-11 persen YoY, lebih rendah dari prediksi semula. Hal ini menunjukkan bahwa di tengah optimisme Danamon, ada tantangan makro yang lebih luas bagi industri perbankan dalam menyalurkan pinjaman.
•Produk Konsumer: Kredit Multiguna
Tidak ketinggalan, Danamon juga melayani segmen konsumer dengan produk kredit multiguna (Multi-Purpose Loan/MPL). Produk ini tersedia dalam skema konvensional maupun syariah, dengan suku bunga tetap (atau ujrah) mulai dari 0,46 persen per bulan untuk tenor satu tahun. Salah satu keuntungan MPL Danamon adalah persyaratan dokumen yang lebih sederhana dan tanpa biaya provisi untuk BPKB (bukti kepemilikan kendaraan) sebagai jaminan.
•Implikasi dan Prospek
Catatan kredit yang sangat besar dan pertumbuhan laba yang stabil menunjukkan bahwa Danamon berhasil menavigasi situasi perbankan Indonesia yang penuh tantangan. Dengan memperkuat segmen korporasi, UKM, dan konsumer secara simultan, Danamon tampaknya telah menemukan formula keseimbangan antara ekspansi dan konservatisme risiko.
