RADARCIREBON.TV- Mantan Direktur Olahraga PSG, Leonardo, buka-bukaan soal masa kedatangan Lionel Messi ke Paris tahun 2021 lalu. Dia bilang, sampai sekarang dia sama sekali nggak pernah nyesel sudah membawa La Pulga ke Parc des Princes. Waktu itu Barcelona memang nggak bisa memperpanjang kontrak Messi, jadi PSG otomatis jadi tujuan utama.
“Messi ingin bertahan di Barcelona, tetapi begitu mereka tak bisa mempertahankannya, PSG adalah pilihan pertama,” kata Leonardo ke RMC.
Menurut Leonardo, adaptasi Messi di PSG memang nggak gampang. Wajar saja, setelah 20 tahun hidup dan main di tempat yang sama, tiba-tiba harus pindah negara, pindah klub, dan mulai semuanya dari awal.
Baca Juga:Mau Saldo DANA Gratis Langsung Cair? Ini Dia 5 Trik Gampang Tanpa Modal Ribet!Buruan Cek! Ada DANA Kaget Gratis, Siapa Cepat Dia Dapat!
“Dia 20 tahun berada di tempat yang sama, lalu harus pindah. Banyak kesalahpahaman. Eliminasi dari Real Madrid juga membuat segalanya makin sulit,” jelasnya.
Di sisi lain, Leonardo juga cerita kalau saat itu dia malah berharap Kylian Mbappe hengkang, bukan bertahan. Tapi Mbappe justru memperpanjang kontrak.
“Saat dia memperpanjang kontrak, ada syarat-syarat tertentu, dan saya tidak setuju. Saya tidak bisa tetap bertahan dalam situasi seperti itu,” ujarnya.
Leonardo bilang, Mbappe memang sudah ingin pergi sejak lama. Bukan karena uang, tapi murni karena ambisinya sendiri.
“Mbappe ingin pergi. Bukan soal uang, dia Parisian, tetapi ingin ke Real Madrid. Seorang pemain tidak boleh lebih besar dari klub.”
Walaupun begitu, Leonardo menegaskan hubungannya dengan pemilik klub asal Qatar tetap baik-baik saja. Hanya saja, keputusan teknis di waktu itu bikin dia memilih mundur dari jabatannya.
Kini, Mbappe akhirnya resmi berseragam Real Madrid setelah bertahun-tahun bolak-balik jadi rumor. Mimpinya sejak kecil untuk main di Santiago Bernabéu akhirnya kesampaian.
Baca Juga:Daftar Pembalap Moto2 2026: Nama-Nama Besar Muncul, Posisi Mario Aji Terancam?Daftar Lengkap Negara Peserta Playoff Piala Dunia 2026 Zona Eropa
Leonardo bilang, sebenarnya Mbappe sudah mau cabut beberapa tahun sebelumnya, cuma baru terlaksana belakangan ini.
Saat Mbappe memperpanjang kontrak dulu, dia memasukkan beberapa permintaan yang dianggap Leonardo tidak sesuai dengan visi klub. Itu juga yang bikin Leonardo mundur.
Pada akhirnya, kepergian Mbappe cuma menegaskan satu hal: sebesar apa pun seorang pemain, klub tetap nomor satu. Mbappe memang pergi sebagai ikon PSG, tapi ambisinya membawanya ke Real Madrid buat cari prestasi yang lebih besar.