RADARCIREBON.TV – Duel panas bakal tersaji ketika Liverpool menjamu PSV Eindhoven pada matchday Liga Champions, Kamis (27/11/2025) dini hari WIB di Anfield. Pertandingan ini bukan hanya mempertemukan dua tim besar Eropa, tetapi juga membuka babak penting dalam upaya Liverpool menjaga peluang lolos otomatis ke fase gugur, sekaligus menjadi ujian berat bagi PSV yang tengah berada di puncak performa.
Jika melihat catatan sejarah, Liverpool memang memiliki modal mengesankan. Dari tujuh pertemuan terakhir, The Reds memetik lima kemenangan, sementara PSV hanya mampu meraih satu kemenangan. Satu laga lainnya berakhir imbang. Namun situasi kini jauh berbeda, sebab PSV datang dengan tren luar biasa dan siap menantang dominasi Liverpool yang selama ini begitu kuat di stadion kebanggaan mereka.
Keangkeran Anfield kembali jadi sorotan jelang laga ini. Liverpool tengah memegang rekor 13 kemenangan kandang beruntun pada fase liga Liga Champions. Catatan ini membuktikan bahwa atmosfer Anfield masih menjadi salah satu yang paling ditakuti di Eropa. Namun, PSV tidak datang sebagai tim yang mudah ditaklukkan. Mereka membawa modal impresif berupa 15 laga tandang tanpa kekalahan di semua kompetisi, termasuk kemenangan penting di Eredivisie dan hasil positif di ajang Eropa.
Baca Juga:Cara Daftar Internet Rakyat yang Banyak Bikin Orang Keliru: Panduan Lengkap Pra-Registrasi IRA 2025Amorim Ungkap Penyebab Kekalahan MU dari Everton Pada pekan ke-12 Premier League 2025/2026 di Old Trafford
Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi pelatih Liverpool, Arne Slot. Tekanan besar mengarah kepadanya setelah The Reds dipermalukan Nottingham Forest dengan skor 0-3 di Premier League. Kekalahan tersebut memperburuk tren domestik Liverpool hingga memunculkan kritik tajam dari publik. Duel melawan PSV pun menjadi kesempatan Slot untuk meredam tekanan dan mengembalikan kepercayaan fans. Di sisi lain, PSV punya kepentingan yang tak kalah besar. Mereka butuh hasil positif untuk menjaga peluang bertahan di jalur lolos dari grup yang ketat.
Jika menilik gaya bermain kedua tim, laga ini berpotensi berlangsung terbuka. Liverpool mengandalkan kemampuan Mohamed Salah, Cody Gakpo, dan Alexis Mac Allister dalam membangun intensitas serangan. Sementara PSV memiliki trio berbahaya seperti Guus Til, Johan Bakayoko, hingga Ismael Saibari yang mampu menciptakan peluang kapan saja.