RADARCIREBON.TV- Timnas Indonesia U-22 siap tampil di SEA Games 2025 Bangkok dengan status juara bertahan. Di ajang dua tahunan yang digelar 3–18 Desember 2025 itu, Garuda Muda masuk Grup C bareng Myanmar dan Filipina.
Skuad asuhan Indra Sjafri bawa 24 pemain ke Thailand. Beberapa nama yang cukup mencuri perhatian ada Rafael Struick, Jens Raven, Dony Tri Pamungkas, Hokky Caraka, Rayhan Hannan, dan masih banyak lagi.
Target mereka jelas: ulang sejarah, pulang bawa medali emas lagi. Dan seperti biasa, salah satu kunci penting sebuah tim adalah pertahanan yang solid.
Baca Juga:Heboh di Korea! Pemain Ulsan Beberkan Aksi STY: ‘Ada Penamparan!’ Shin Tae-yong Minta MaafUli Hoeness Sindir Pedas Liverpool: 'Punya Superstar, Nggak Punya Pekerja!'
Kalau lini belakang kokoh, pemain tengah dan depan pasti lebih pede buat bangun serangan. Intinya: belakang aman, depan nyaman.
Salah satu pemain yang jadi sorotan adalah Dion Markx, bek muda yang lagi berkembang di NEC Nijmegen U-21 di Belanda. Lahir dan besar di Nijmegen, Dion memang nggak bisa jauh dari sepak bola Belanda.
Musim ini, Dion memang belum sempat turun di Keuken Kampioen Divisie bareng tim utama. Tapi di tim U-21, dia sudah main empat kali dan bahkan bikin satu gol di U-21 Divisi 2 Fall KNVB.
Indra Sjafri bawa Dion untuk memperkuat kedalaman lini pertahanan. Dan waktu uji coba lawan Mali minggu lalu, Dion diturunkan sebagai bek tengah, bareng Kadek Arel dan Muhammad Ferarri. Trio ini tampil solid dan sukses bikin Indonesia menahan Mali 2-2 di laga kedua.
Dion sendiri punya profil bek modern: tinggi (sekitar 188 cm), kuat duel udara, tangguh adu fisik, jago baca permainan, dan cukup tenang ketika bawa bola. Umpannya juga rapi, salah satu kualitas penting buat bek tengah zaman sekarang.
Di SEA Games nanti, Indra sepertinya bakal pakai formasi 4-3-3, yang artinya ada empat pemain di lini belakang. Dion kemungkinan besar bakal dipasang bareng Kadek Arel, sementara posisi bek sayap bisa diisi Raka Cahyana dan Donny Tri Pamungkas.
Kabar baiknya, sebagian besar pemain belakang ini sudah lama main bareng di berbagai kelompok usia Timnas. Nama-nama seperti Muhammad Ferarri, Kadek Arel, Kakang Rudianto, Donny Tri Pamungkas, sampai Roby Darwis udah punya chemistry kuat.