Jamie Carragher Ledakkan Kritik Pedas Atas Performa Liverpool yang Dinilai Jauh dari Standar

Sepakbola Dunia
Kritik Carragher menjadi topik hangat di kalangan suporter Liverpool. Foto: 23_carra/tangkap layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

•Masalah Lini Belakang dan Kurangnya Kepemimpinan

Selain inkonsistensi, Carragher juga memberikan perhatian khusus pada lini pertahanan. Beberapa kesalahan individu dan miskomunikasi belakangan ini membuat Liverpool kebobolan dari skenario-skenario sederhana. Bagi Carragher, masalah tersebut tidak seharusnya terjadi pada tim yang menargetkan gelar.

“Kami melihat Liverpool beberapa tahun lalu bermain dengan garis pertahanan tinggi namun sangat disiplin. Sekarang, garis itu masih tinggi, tapi tidak ada koordinasi. Begitu lawan menemukan celah, mereka bebas berlari,” jelasnya.

Carragher juga menyoroti kurangnya kepemimpinan di lapangan. Ia menilai bahwa beberapa pemain terlihat tidak mampu mengangkat moral tim di momen krusial. Hal ini menjadi berbeda dibanding era ketika Jordan Henderson, James Milner, atau bahkan Virgil van Dijk di puncak performanya menjadi komandan sejati.

Taktik yang Mulai Terbaca?

Baca Juga:Matcha vs Taro: Pertarungan Dua Rasa Kekinian yang Merebut Hati Gen Z, Mana yang Lebih Populer?Mau Ganti HP Tanpa Bikin Dompet Menjerit? Ini 5 Online Store Terpercaya, Kredit Mudah dan Aman

Dalam analisis lebih dalam, Carragher menyebut bahwa Liverpool harus berani memperbarui pendekatan taktik mereka. Ia mengamati bahwa banyak tim sudah memahami pola permainan Liverpool, terutama cara mereka membangun serangan dan memulai pressing.

“Liverpool tidak lagi menjadi misteri bagi lawan. Setiap tim tahu di mana ruang yang bisa mereka serang, dan itu membuat Liverpool lebih mudah dipatahkan,” kata Carragher.

Menurutnya, tim pelatih perlu melakukan penyesuaian agar Liverpool tidak hanya bergantung pada cara bermain lama. Pembaruan sistem dan peran pemain menjadi hal penting untuk menjaga Liverpool tetap kompetitif.

•Respons Suporter: Antara Setuju dan Tidak Sepakat

Kritik Carragher memantik reaksi berbeda dari pendukung Liverpool. Sebagian suporter mendukung pandangan sang legenda, mengakui bahwa tim memang butuh perubahan. Mereka merasa komentar Carragher justru bentuk kepedulian seorang mantan pemain yang ingin melihat Liverpool kembali ke papan atas.

Namun sebagian lainnya menilai bahwa kritik Carragher bisa memberi tekanan berlebih pada tim yang sedang berjuang menemukan ritmenya. Mereka menilai bahwa perubahan generasi pemain dan adaptasi pelatih butuh waktu.

Di media sosial, debat ini membuat nama Carragher kembali trending. Sebagian fans bahkan meminta pihak klub untuk mempertimbangkan masukan mantan bek tangguh tersebut demi memperbaiki kualitas tim.

0 Komentar