RADARCIREBON.TV – Akhir pekan yang seharusnya menjadi waktu beristirahat dan bersantai di rumah atau melakukan perjalanan liburan ternyata harus diwarnai dengan kewaspadaan tinggi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan penting mengenai potensi cuaca ekstrem yang akan melanda hampir seluruh wilayah Indonesia pada hari Sabtu, 13 Desember 2025. Peringatan ini semakin diperkuat dengan adanya perkembangan bibit siklon tropis yang kini telah berevolusi menjadi siklon tropis, yang membawa potensi bencana serius.
Menurut laporan resmi dari BMKG, masyarakat diminta untuk bersiap menghadapi hujan lebat yang mungkin disertai angin kencang dan bahkan ancaman gelombang laut tinggi, terutama bagi mereka yang berada di pesisir. Diperkirakan secara keseluruhan, sekitar 70 persen wilayah Nusantara akan diguyur hujan dengan intensitas minimal sedang, menunjukkan bahwa sangat sedikit daerah yang bisa menikmati cuaca cerah di tengah periode penghujung tahun ini.
Beberapa provinsi harus berada dalam status siaga tertinggi karena diprediksi akan mengalami Hujan Lebat. Kawasan yang paling berisiko terdampak cuaca ekstrem ini meliputi Sumatera Utara, Bengkulu, Lampung, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, dan Papua Pegunungan. Curah hujan yang tinggi di wilayah-wilayah ini menuntut kewaspadaan ekstra terhadap potensi banjir, tanah longsor, dan bahaya lain yang ditimbulkan oleh badai.
Baca Juga:Almaira, Atlet Muda Asal Cirebon, Resmi Terpilih Perkuat Kontingen Indonesia di SEA Games 2025!Siapa Musuh Sebenarnya? Persib Wajib Waspada Tiga Calon Lawan di 16 Besar Asia
Sementara itu, hujan dengan intensitas Sedang akan mendominasi sebagian besar pulau, menjangkau area geografis yang luas dari ujung barat hingga timur Indonesia. Daftar provinsi yang diprediksi akan menghadapi hujan sedang meliputi Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Kepulauan Riau, Kepulauan Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, Papua, Papua Barat Daya, Papua Selatan, dan Papua Tengah. Meskipun intensitasnya lebih rendah dari kategori lebat, hujan sedang dalam durasi panjang tetap berpotensi menimbulkan gangguan aktivitas sehari-hari dan genangan air.
Hanya dua daerah yang sedikit lebih beruntung karena prakiraan BMKG hanya menyebutkan potensi Hujan Ringan, yaitu Ibu Kota DKI Jakarta dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Meskipun demikian, warga di kedua provinsi ini tetap diimbau untuk membawa perlengkapan hujan seperti payung atau jas hujan ketika beraktivitas di luar ruangan. Mengingat perkembangan cuaca sangat dinamis, sebaiknya masyarakat menunda rencana perjalanan yang tidak terlalu mendesak, atau setidaknya memantau pembaruan informasi dari BMKG sebelum melangkah keluar rumah demi keselamatan dan kelancaran kegiatan. Kehati-hatian adalah kunci untuk melalui akhir pekan yang penuh tantangan cuaca ini.
