RADARCIREBON.TV – Panggung kompetisi bola voli SEA Games 2025 di Thailand telah memanas sejak hari pertama, 10 Desember. Dalam dua hari pertandingan babak penyisihan putri, beberapa tim telah menunjukkan dominasi mutlak, meninggalkan lawan-lawannya tanpa kesempatan untuk mencuri satu set pun.
Dari Grup B, Timnas Voli Putri Indonesia tampil perkasa di bawah arahan pelatih Marcos Sugiyama. Skuad Garuda Merah Putih mengawali perjalanan mereka pada Rabu, 10 Desember, dengan menghadapi Malaysia.
Megawati Hangestri dan rekan-rekan tak memberi ampun, menyikat Malaysia dengan skor telak 3-0 (25-12, 25-12, 25-16). Kemenangan ini didapatkan berkat serangan variatif yang tajam dan pertahanan solid yang membuat Harimau Malaya kesulitan mengembangkan permainan.
Baca Juga:Almaira, Atlet Muda Asal Cirebon, Resmi Terpilih Perkuat Kontingen Indonesia di SEA Games 2025!Siapa Musuh Sebenarnya? Persib Wajib Waspada Tiga Calon Lawan di 16 Besar Asia
Tidak berhenti di situ, dominasi Indonesia berlanjut pada pertandingan kedua di Kamis, 11 Desember, saat bersua Myanmar. Hasilnya sama persis: kemenangan meyakinkan 3-0 (25-10, 25-12, 25-12). Dua kemenangan absolut ini, masing-masing dengan skor telak 3-0, membuat Indonesia berhasil mengoleksi enam poin penuh.
Selain Indonesia, kekuatan Grup B lainnya, Vietnam, juga tak kalah mengerikan. Mereka mencatat kemenangan identik dengan Indonesia. Pada hari pertama, Vietnam membungkam Myanmar 3-0 (25-9, 25-10, 25-6), menunjukkan superioritas mereka. Sehari kemudian, giliran Malaysia yang menjadi korban setelah dilibas 3-0 (25-8, 25-5, 25-3). Dua kemenangan 3-0 ini memastikan Vietnam juga mengumpulkan enam poin sempurna.
Dengan masing-masing enam poin dari dua laga, baik Indonesia maupun Vietnam dipastikan telah mengunci tiket ke babak semifinal. Kini, persaingan di Grup B hanya menyisakan satu duel krusial untuk memperebutkan posisi puncak, yaitu pertemuan langsung antara Indonesia dan Vietnam yang dijadwalkan pada Jumat, 12 Desember. Laga ini diprediksi akan sangat sengit, mengingat kedua tim sama-sama belum kehilangan satu set pun.
Beralih ke Grup A, tuan rumah Thailand menegaskan status mereka sebagai tim unggulan. Pada Rabu, 10 Desember, Thailand memulai turnamen dengan kemenangan telak 3-0 atas Singapura (25-17, 25-13, 25-11). Permainan cepat dan spike mematikan dari Thailand berlanjut di hari kedua. Mereka melibas Filipina tiga set langsung (25-11, 25-17, 25-16), menjadikan Thailand tim kedua selain Indonesia dan Vietnam yang berhasil memenangkan dua laga tanpa kehilangan set.