Harga Pangan Naik, TPID Siapkan Langkah Pengendalian – Video

Harga Pangan Naik, TPID Siapkan Langkah Pengendalian
0 Komentar

Sejumlah harga pangan di pasar tradisional mengalami kenaikan menjelang hari besar keagamaan dan tahun baru. Meski beberapa komoditas masih relatif aman, Tim Pengendalian Inflasi Daerah atau TPID memastikan pengawasan dan intervensi terus dilakukan agar harga tetap terkendali.

Menjelang libur Natal dan tahun baru, sejumlah harga bahan pokok mengalami kenaikan. Berdasarkan pemantauan di lapangan, kenaikan harga paling terasa terjadi pada cabai rawit super yang saat ini berada dikisaran Rp65.000 per kilogram, naik dari sebelumnya sekitar Rp60.000 per kilogram.

Untuk komoditas protein hewani, harga daging ayam tercatat meningkat dari Rp36.000 menjadi Rp38.000 per kilogram, sementara harga telur ayam naik ke angka Rp30.500 per kilogram dari harga normal Rp27.000 per kilogram.

Baca Juga:Layanan Adminduk Desa Kondangsari Paling Unggul Se-Kab. Cirebon – Video16 Pasangan Bukan Pasutri Diciduk Di Kamar Kos & Hotel – Video

Penyebab kenaikan harga ini antara lain terbatasnya pasokan dari pemasok sementara permintaan masyarakat tetap tinggi. Selain itu, meningkatnya kebutuhan untuk program Makan Bergizi Gratis atau MBG turut memengaruhi ketersediaan sejumlah komoditas di pasaran.

Menanggapi kondisi tersebut, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan unsur terkait terus melakukan pemantauan harga setiap hari melalui sistem E-Tuku atau Telusuri Harga Komoditas Kotaku. Jika terjadi kenaikan harga yang tinggi dan berlangsung lama, TPID akan melakukan intervensi, salah satunya melalui operasi pasar murah.

Selain itu, TPID juga mengoptimalkan Kerja Sama Antar Daerah atau KAD agar pasokan bahan pokok tetap tersedia. Pemerintah mengimbau masyarakat agar tidak panik, karena kenaikan harga saat ini masih dinilai wajar dan menjadi bagian dari dinamika pasar menjelang hari besar.

0 Komentar