RADARCIREBON.TV – Kesuksesan Indonesia mengamankan 91 medali emas dan finis sebagai runner-up klasemen akhir SEA Games 2025 Thailand tak lepas dari kontribusi sejumlah cabang olahraga unggulan. Penampilan konsisten atlet-atlet Merah Putih di berbagai nomor krusial menjadi penentu lonjakan perolehan emas, terutama di hari-hari terakhir penyelenggaraan ajang multievent Asia Tenggara tersebut.
Salah satu cabang yang paling mencuri perhatian adalah panjat tebing. Indonesia tampil dominan dan keluar sebagai juara umum cabang panjat tebing, mengungguli negara-negara pesaing utama. Keberhasilan ini dipimpin oleh atlet andalan Alma Arya Lasani, yang tampil impresif dan konsisten sejak babak awal hingga final. Dominasi di cabang ini kembali menegaskan reputasi Indonesia sebagai kekuatan besar panjat tebing di kawasan.
Kontribusi emas juga datang dari tenis ganda putri. Pasangan Aldila Sutjiadi dan Janice Tjen berhasil menyumbangkan medali emas setelah menundukkan wakil tuan rumah di partai final. Kemenangan ini menjadi salah satu momen penting Indonesia di tengah ketatnya persaingan, sekaligus memperlihatkan daya saing atlet tenis Indonesia di level regional.
Baca Juga:KPK Gelar OTT di Bekasi, Kantor Bupati Ade Kunang Dipasangi Segel Merah dan 10 Orang DiamankanSetelah SEA Games 2025, Ini Jadwal Lengkap Ajang Olahraga Besar Asia dan ASEAN hingga 2029
Selain panjat tebing dan tenis, cabang menembak turut memberi sumbangan signifikan dengan raihan enam medali emas. Prestasi tersebut memperkuat posisi Indonesia di papan atas klasemen medali dan menunjukkan kestabilan performa atlet menembak dalam tekanan kompetisi besar.
Tak kalah penting, hoki es, voli pantai putra, dan berkuda juga menyumbang emas krusial. Medali-medali dari cabang ini menjadi penopang perolehan emas Indonesia, khususnya menjelang penutupan SEA Games 2025. Kontribusi dari cabang non-mainstream ini menegaskan bahwa kekuatan Indonesia tak hanya bertumpu pada satu atau dua olahraga saja.
Peran cabang unggulan di fase akhir kompetisi terbukti sangat vital. Tambahan emas yang diraih di momen krusial membantu Indonesia menjaga jarak dari pesaing dan memastikan posisi peringkat kedua klasemen akhir tetap aman. Capaian ini sekaligus melampaui target yang ditetapkan pemerintah.
Dengan total 91 medali emas, Indonesia menutup SEA Games 2025 dengan catatan positif. Keberhasilan lintas cabang ini menjadi fondasi penting untuk pembinaan atlet ke depan, sekaligus modal berharga menuju ajang internasional berikutnya.