Striker Galatasaray tersebut tengah berada dalam kondisi terbaiknya. Dengan ciri khas pelindung wajah, Osimhen tampil tajam sepanjang musim ini dengan koleksi 12 gol dari 16 penampilan di seluruh kompetisi.
Meski namanya sudah menempati posisi kedua dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa Nigeria, Osimhen masih menyimpan catatan yang ingin ia perbaiki.
Di turnamen besar, kontribusinya belum sepenuhnya mencerminkan ketajaman di level klub. Hingga kini, ia baru sekali mencetak gol di ajang Piala Afrika, yakni pada AFCON 2023, ketika Nigeria melaju hingga partai final.
Baca Juga:Jadwal Lengkap Timnas Futsal U16 Indonesia di ASEAN U16 Boys Futsal Championship 2025, Tayang di MNCTVJadwal Timnas Futsal Indonesia di Piala AFF U19 2025, Format Turnamen dan Syarat Lolos Semifinal
Edisi AFCON kali ini pun menjadi momen penting bagi Osimhen untuk mengubah persepsi tersebut. Ia diharapkan mampu tampil lebih menentukan dan membawa pengaruh besar dalam setiap laga, seiring ambisi Nigeria memburu gelar juara.
Dengan performa individu yang tengah menanjak, Osimhen diharapkan menjadi ujung tombak kebangkitan Super Eagles di panggung benua Afrika, usai gagal lolos Piala Dunia.
4. Bryan Mbeumo (Kamerun/Man United)
Penyerang berusia 26 tahun tersebut tampil menonjol bersama Manchester United musim ini. Di tengah performa tim yang belum stabil, Mbeumo justru menjelma menjadi figur sentral dengan catatan tujuh gol di semua ajang, menjadikannya pencetak gol terbanyak Setan Merah sejauh ini.
Kembalinya ketajaman di depan gawang membuat Bryan Mbeumo diproyeksikan menjadi sosok penting bagi Timnas Kamerun dalam menjalani fase baru di bawah arahan pelatih anyar, setelah kegagalan menembus Piala Dunia.
Pengalaman pahit sempat ia rasakan pada edisi AFCON sebelumnya, ketika cedera memaksanya absen dan hanya bisa menyaksikan dari luar lapangan. Kini, kondisi fisik yang prima membuka kesempatan besar bagi Mbeumo untuk tampil penuh dan memburu trofi internasional pertamanya bersama Kamerun.
Tak hanya berperan sebagai ujung tombak, Mbeumo juga memikul tanggung jawab besar sebagai kapten tim. Ia dituntut memimpin lini serang sekaligus menjadi panutan di ruang ganti.
Dengan kombinasi pengalaman, ketajaman, dan kepemimpinan, Bryan Mbeumo diharapkan menjadi motor utama Kamerun dalam upaya kembali bersinar di pentas sepak bola Afrika.
