RADARCIREBON.TV- Pelatih Timnas Futsal Indonesia, Hector Souto, menyampaikan pesan dan nasihat penuh refleksi terkait perjalanan Timnas Futsal Indonesia U-19 dan U-16 di Piala AFF 2025.
Menurutnya, keberadaan dua kelompok usia tersebut di ajang internasional sejatinya lebih diarahkan untuk menimba pengalaman, bukan semata-mata mengejar hasil instan atau menampilkan permainan yang sudah matang secara taktik.
“Tim Futsal U-19 dan U-16 hanyalah tim nasional yang sedang berada dalam fase belajar. Mereka perlu mendapatkan pengalaman di tingkat internasional,” ujar Souto.
Baca Juga:Daftar Pemain Top Eropa Bakal Bermain di Piala Afrika 2025, Ada Bintang PSG hingga Striker Man UnitedJadwal Lengkap Timnas Futsal U16 Indonesia di ASEAN U16 Boys Futsal Championship 2025, Tayang di MNCTV
Ia menekankan bahwa mayoritas pemain datang dari latar belakang yang sangat beragam, baik dari segi lingkungan maupun gaya kepelatihan yang mereka terima sebelumnya.
Souto menilai, kondisi tersebut tidak bisa dilepaskan dari realitas sepak bola dan futsal usia muda di Indonesia yang belum memiliki kompetisi reguler dan berkelanjutan. Situasi ini, menurutnya, membuat ekspektasi publik harus disesuaikan dengan kondisi yang ada.
“Karena kita tidak memiliki kompetisi reguler di Indonesia, kita tidak bisa berpura-pura bahwa mereka sudah melakukan sesuatu yang luar biasa. Ini hanyalah titik awal,” jelas pelatih asal Spanyol tersebut.
Meski demikian, Hector Souto tetap memberikan apresiasi tinggi kepada para pemain dan staf pelatih. Ia menilai kerja keras yang telah dilakukan selama tiga pekan terakhir patut dihargai, terlepas dari apa pun hasil yang diraih di lapangan.
“Saya tahu pelatih dan pemain telah bekerja sangat keras. Jadi biarkan mereka menikmati proses ini dan berkompetisi. Apa pun hasilnya, mereka telah melakukan pekerjaan yang luar biasa selama tiga minggu terakhir,” katanya.
Lebih lanjut, Souto menyoroti persoalan mendasar yang masih menjadi pekerjaan rumah besar futsal Indonesia, yakni kualitas kepelatihan di level akar rumput.
Ia menilai, peningkatan level pelatih dan pemahaman gaya bermain harus menjadi prioritas utama setelah kompetisi internasional ini berakhir.
Baca Juga:Jadwal Timnas Futsal Indonesia di Piala AFF U19 2025, Format Turnamen dan Syarat Lolos SemifinalJadwal Lengkap Piala Afrika 2025: Tayang Mulai 22 Desember, Final Digelar 19 Januari di Maroko
“Kita tidak bisa berpura-pura mereka sudah menunjukkan gaya bermain yang luar biasa, karena realitas kepelatihan di level grassroot masih sangat mendasar. Kita perlu meningkatkan level pelatih dan gaya bermain kita bersama Indonesia. Itu harus menjadi langkah pertama setelah kompetisi ini,” tegasnya.
