Sempat Ingin Mundur, Rival Sengit Fajar/Fikri Akhirnya Pecah Kebuntuan dengan Trofi Prestisius

Kim Won-ho/Seo Seung-jae
Perjuangan Kim Won-ho/Seo Seung-jae di BWF World Tour Finals 2025. Foto: Instagram Kim Won-ho / tangkapan layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Ganda putra nomor satu dunia, Kim Won-ho/Seo Seung-jae, tak menduga bisa menyabet gelar juara usai nyaris mundur dari BWF World Tour Finals 2025.

Perolehan gelar juara di BWF World Tour Finals 2025 semakin menguatkan dominasi Kim Won-ho/Seo Seung-jae di ganda putra.

Kim Won-ho/Seo Seung-jae berhasil menyapu bersih para lawan sejak fase grup sampai final dengan kemenangan. Mereka memecahkan rekor satu musim dengan 11 gelar juara.

Baca Juga:Pelatih Persik Kediri Pilih Tutup Mulut soal Bursa Transfer Paruh Musim Super League 2025/2026John Herdman Dinilai Mampu Angkat Peringkat Timnas Indonesia ke 50 Besar Dunia

Sedangkan, di sektor tunggal ada Kento Momota serta An Se-young sebagai pemegang rekornya, Kim/Seo menjadi pasangan pertama yang mendudukinya di nomor-nomor ganda.

Peraihan gelar Kim/Seo pun mencangkup tiga turnamen Super 1000 (Malaysia Open, All England Open, serta Indonesia Open) dan Kejuaraan Dunia 2025.

Sementara itu, di final BWF World Tour Finals 2025 akhir pekan lalu, ganda putra Korea Selatan itu menang usai melibas jagoan China selaku tuan rumah.

Eks pasangan nomor satu dunia, Liang Wei Keng/Wang Chang, dapat mereka singkirkan dengan skor 21-18, 21-14.

Permainan Kim/Seo semakin garang dan sulit untuk menemukan celah kelemahan mereka. Tetapi, semuanya itu tak semudah yang terlihat.

“Merupakan suatu kehormatan besar untuk memenangkan turnamen terakhir musim ini. Kami harus mengatasi banyak situasi sulit, tetapi kami mampu mengakhiri dengan gemilang dan meraih gelar juara,” kata Kim Won-ho.

Keberhasilan mereka diwarnai perjuangan Kim yang baru pulih dari cedera punggung bagian bawah, dua minggu sebelum ajang Final Tur Dunia.

Baca Juga:Jadwal Manchester United di Premier League 2025/2026: Lengkap dari Pekan 1 hingga TerakhirTandang ke Markas Persijap, PSIM Yogyakarta Siap Tampil Militan, Van Gastel Minta Waspada Efek Pelatih Baru

Peraih medali perak Olimpiade Paris 2024 di ganda campuran ini tidak bisa berlatih lama serta harus menjalani perawatan.

Bahkan Kim/Seo sempat hampir memutuskan untuk mundur dari laga penutup musim berhadiah 50 miliar rupiah lebih itu.

Tetapi, ambisi dan harapan tak mudah menyerah dipertahankan Kim Won-ho. Dia dan Seo yang lebih senior, tetap berangkat dan ternyata justru masih tidak terkalahkan oleh lawan-lawan mereka.

“Kami sempat mempertimbangkan untuk menarik diri dari turnamen. Akan tetapi, saya tidak ingin menyerah karena ini adalah turnamen terakhir kami tahun ini,” kata Kim.

0 Komentar