RADARCIREBON.TV – Semen Padang harus menelan kekalahan telak saat melawan Madura United.
Duel sengit itu digelar di markas Madura United yakni Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Madura, Minggu (28/12/2025) belum lama ini.
Pertandingan itu menjadi laga tunda pekan kedelapan Super League 2025-2026. Diketahui, Semen Padang sejatinya membawa tren positif sebelum menjalani laga tandang ke markas Madura United.
Baca Juga:Daftar Terbaru Timnas Futsal Indonesia: 25 Pemain Siap Tempur di Piala Asia 2026Pelatih Persis Solo Akui Tugas Berat Menanti: Keluar dari Ancaman Degradasi Jadi Misi Utama
Tim yang diasuh oleh Dejan Antonic sukses menaklukkan Persija Jakarta dengan skor tanpa balas 1-0 pada Senin (22/12/2025) lalu.
Akan tetapi, tren positif tersebut ternyata tak bisa dilanjutkan. Semen Padang justru terkena libasan Madura United dengan skor telak 1-5.
Usai pertandingan, Dejan Antonic mengakui bahwa penampilan anak asuhnya tak maksimal seperti saat mengalahkan Persija. Selain itu, ada alasan yang melatar belakangi kekalahan tersebut.
Salah satunya alasannya adalah banyaknya pemain absen. Dejan Antonic mengungkapkan, setidaknya ada tiga pemain penting yang tak bisa bermain karena alasan kesehatan.
Rui Rampa mengalami cedera, Amrizal Umanailo dan Muhammad Ridwan juga sedang proses pemulihan sakit.
“Saya rasa performa kita pada pertandingan ini jauh dibanding saat laga lawan Persija. Sebenarnya kita punya banyak alasan,” kata Dejan Antonic.
“Tapi yang sangat terasa adalah karena tiga pemain mendadak tidak bisa tampil. Rui Rampa cedera, sedangkan Amrizal Umanailo dan Muhammad Ridwan sakit,” sambung Dejan Antonic.
Baca Juga:Hasil BRI Super League: Bali United Ditahan Imbang, PSIM dan PSBS Saling Balas GolBikin Bangga!! Timnas Futsal Indonesia U-16 Bungkam Thailand, Garuda Muda Angkat Trofi Juara ASEAN 2025
Pelatih Semen Padang, Dejan Antonic, mengungkapkan harapannya agar timnya dapat segera bangkit saat menatap laga berikutnya di BRI Super League 2025/2026.
Setelah melalui hasil kurang memuaskan pada pertandingan sebelumnya, Dejan menegaskan bahwa seluruh pemain harus segera melakukan evaluasi dan memperbaiki kesalahan agar bisa kembali tampil sesuai ekspektasi.
Dejan Antonic percaya bahwa Kabau Sirah memiliki kualitas untuk kembali ke jalur kemenangan, asalkan mampu bermain disiplin dan memaksimalkan peluang.
Pertandingan itu dijadwalkan digelar di Stadion Sultan Agung, Yogyakarta, pada Minggu (4/1/2026).
“Kita harus tetap menatap kedepan. Semangat anak-anak untuk laga berikutnya harus dikobarkan. Semoga saja kita bisa memetik poin di laga berikutnya nanti,” pungkas Dejan Antonic.
