Sebuah penelitian yang di publikasikan di jurnal Current Opinion in Neurobiology pada 2004, menunjukkan bahwa laba-laba di bekali dengan sistem mekanoreseptor. Setiap laba-laba di bekali dengan slit sensilla, reseptor yang membuatnya bisa merasakan gerakan dan membedakan antara gerakan serangga, angin, atau hewan besar yang terperangkap dalam jaringnya.
4. Hiu, dapat merasakan medan listrik di sekitarnya
salah satu predator paling ganas di lautan. Di lansir Phys, hiu memiliki organ seperti tabung jeli, di sebut ampullae of lorenzini, yang sangat sensitif dan dapat mendeteksi medan listrik.
Saking sensitifnya, beberapa spesies hiu dapat mendeteksi muatan listrik dari satu baterai yang berjarak 16.000 km! Bahkan, hiu putih besar dapat bereaksi terhadap muatan sepersejuta volt di dalam air! Berkat kemampuan ini, hiu dapat mendeteksi mangsanya dari muatan listrik yang di hasilkan saat ikan bergerak.
Baca Juga:Seberapa Agresif Kucing Pallas? Yuk Mari Kita Cari Tahu Fakta Kucing Pallas, Pernah Dianggap Leluhur Kucing PersiaPenampilan Boleh Sangar, Tapi Hati Penuh Cinta: Inilah Fakta Menarik Kucing Maine Coon, Si Gentle Giant yang Memesona
5. Burung dara, memiliki mengidentifikasi posisi geografis
Mungkin kamu pernah mendengar, jika zaman dulu, orang berkirim surat menggunakan burung dara. Pertanyaannya, bagaimana bisa burung dara mengantarkan pesan dengan tepat dan tanpa tersasar?
Di lansir Nature, burung dara di bekali dengan magnetoreseptor. Hal tersebut membuatnya dapat mendeteksi medan magnet Bumi dan menggunakannya sebagai kompas untuk navigasi dan mengidentifikasi posisi geografisnya. Burung dara adalah salah satu yang terbaik dalam hal navigasi di banding jenis burung lainnya.
Walau di bekali indra keenam, pada dasarnya mereka memiliki kekurangan di salah satu atau beberapa indra utama mereka. Maka dari itu, indra keenam hadir dan membantu mereka untuk beradaptasi dan bertahan hidup.