4. Jagung
Jagung merupakan salah satu makanan pokok di Indonesia pada beberapa daerah. Kandungan glikemiksnya rendah dan mengandung berbagai nutrisi seperti vitamin B, vitamin C magnesium dan fosfor. Jagung bisa di olah menjadi berbagai bentuk makanan. Namun jika ingin diet, maka ada baiknya di olah dengan cara di kukus atau di rebus.
5. Roti Gandum
Jika biasanya sarapan menggunakan nasi, maka kini ganti dengan roti gandum. Roti gandum memiliki serat yang tinggi dan disinyalir dapat membantu untuk mengontrol kadar gula dalam darah. Walaupun kandungan seratnya tinggi, tetap saja, perlu di seimbangi dengan sayur dan buah-buahan.
6. Shirataki
Shirataki mempunyai bentuk yang mirip kentang namun di olah menjadi bentuk butiran beras. Namun, ada juga dalam bentuk mie. Shirataki dapat menjadi pengganti dari nasi karena mempunyai kandungan serat hingga rendahnya kandungan karbohidrat serta kalori.
Baca Juga:Jangan Sampai Salah! Ini Dia, Pilihan Wadah yang Aman untuk Menyimpan MakananSebaiknya Hindari! Berikut Ini, Daftar Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Lagi untuk Terhindar dari Efek yang Kurang Baik Bagi Kesehatan
7. Oat
Oat merupakan pangan yang efektif untuk membuat kenyang lebih lama dan konon mampu menurunkan kolestrol jahat. Biasanya, oat akan di konsumsi dalam bentuk menu sarapan dan di kombinasi dengan buah-buahan atau berbagai topping lainnya.
8. Nasi Merah
Tidak semua jenis nasi dilarang untuk di konsumsi. Seperti halnya nasi merah. Pada beras merah, mengandung protein sebanyak 25% lebih banyak serta kandungan serat enam kali lipat lebih banyak daripada beras putih.