Kompor listrik mungkin kurang cocok untuk beberapa jenis masakan yang memerlukan pengaturan suhu
yang sangat presisi atau teknik khusus seperti wok cooking yang memerlukan api besar dan cepat.
Wok cooking, yang umum dalam masakan Asia, biasanya memerlukan panas
yang sangat tinggi dan distribusi panas yang merata, yang lebih mudah dicapai dengan kompor gas.
Baca Juga:Rekomendasi Kompor Listrik Teka 2 Tungku, Bandingkan Keunggulannya dengan Kompor Listrik Konvensional…Kompor Keramik vs Induksi, Berikut Perbedaannya…
Meskipun kompor listrik memiliki banyak kelebihan seperti efisiensi dan kemudahan penggunaan, kelemahan-kelemahan tersebut tidak bisa diabaikan.
Biaya operasional yang tinggi, ketergantungan pada pasokan listrik, pemanasan yang lebih lambat,
dan kontrol suhu yang kurang presisi adalah beberapa dari banyak tantangan yang dihadapi pengguna kompor listrik.
Selain itu, kesulitan dalam pemeliharaan dan perbaikan, risiko keselamatan, dampak lingkungan, serta penyesuaian bagi pengguna baru juga menjadi pertimbangan penting.
Oleh karena itu, penting bagi calon pengguna untuk mempertimbangkan baik keuntungan maupun kerugian sebelum memutuskan untuk beralih ke kompor listrik.