Mengenal Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), Adalah Ini yang Harus Diwaspadai…

Mengenal Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), Adalah Ini yang Harus Diwaspadai
Mengenal Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), Adalah Ini yang Harus Diwaspadai/ sumber foto: pixabay
0 Komentar

RADARCIREBON.TV– Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) adalah penyakit paru-paru progresif yang menyebabkan kesulitan bernapas.

PPOK mencakup dua kondisi utama, yaitu bronkitis kronis dan emfisema, yang keduanya mengakibatkan penyempitan jalan napas dan kerusakan jaringan paru-paru.

Bronkitis kronis ditandai dengan peradangan pada saluran bronkial, sementara emfisema merusak alveoli atau kantung udara kecil di paru-paru.

Baca Juga:Tak Hanya EVALI, Berikut Ancaman Penyakit Akibat Vape yang MerusakKupas Tuntas Tanda Penyakit Evali: Perandangan Paru-Paru Misterius dan Mematikan Mengintai Anak Muda…

PPOK sering kali berkembang perlahan dan sering tidak terdeteksi pada tahap awal, membuat diagnosis dini sangat penting untuk pengelolaan yang efektif.

Penyebab Penyakit Paru Obstruktif Kronik

Penyebab utama PPOK adalah paparan jangka panjang terhadap iritasi yang merusak paru-paru. Faktor risiko utama meliputi:

Merokok: Merokok adalah penyebab utama PPOK. Sekitar 85-90% kasus PPOK terkait dengan kebiasaan merokok.

Paparan Polusi Udara: Paparan jangka panjang terhadap polusi udara, debu, bahan kimia industri, dan asap berbahaya lainnya dapat meningkatkan risiko PPOK.

Genetik: Defisiensi Alfa-1 antitripsin, kelainan genetik yang langka, dapat menyebabkan PPOK bahkan pada orang yang tidak pernah merokok.

Infeksi Pernapasan: Infeksi pernapasan yang sering, terutama pada masa kanak-kanak, dapat berkontribusi terhadap perkembangan PPOK di kemudian hari.

Gejala Penyakit Paru Obstruktif Kronik

Gejala PPOK sering berkembang secara perlahan dan dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan penyakit. Beberapa gejala umum termasuk:

Baca Juga:Evali dan Hantu bagi Pengguna Rokok Elektrik, Apa Itu Penyakit Evali? Berikut Penjelasannya…Bagaimana Cara Meningkatkan Public Speaking untuk Pemula? Intip 10 Prosesnya…

Batuk Kronis: Batuk yang berlangsung lama, sering kali disertai dengan lendir atau dahak.

Sesak Napas: Kesulitan bernapas, terutama selama aktivitas fisik.

Produksi Dahak Berlebihan: Produksi dahak yang meningkat, sering kali kental dan berwarna.

Sianosis: Warna kebiruan pada bibir atau kuku karena rendahnya kadar oksigen dalam darah.

Penurunan Berat Badan dan Kelelahan: Kehilangan berat badan tanpa sebab yang jelas dan kelelahan kronis.

Suara Nafas Abnormal: Suara mengi atau siulan saat bernapas.

Diagnosis Penyakit Paru Obstruktif Kronik

Untuk mendiagnosis PPOK, dokter akan melakukan beberapa pemeriksaan, termasuk:

Spirometri: Tes fungsi paru yang mengukur kapasitas dan aliran udara dalam paru-paru.

Rontgen Dada atau CT Scan: Untuk melihat kerusakan pada paru-paru dan saluran udara.

Tes Darah: Untuk mengevaluasi kadar oksigen dan karbon dioksida dalam darah serta mendeteksi defisiensi Alfa-1 antitripsin.

0 Komentar