Yuk Sekalian Belajar Mengenai Sejah Kain Tenun Baduy Banten ! Baca Di sini Ya.

Foto
Foto/Kain baduy (medium.com)
0 Komentar

Untuk kaum perempuan kain di gunakan dalam membuat baju adat yang memiliki bentuk menyerupai kebaya.

Jika kita ini melihat langsung kegiatan menenun Suku Baduy kita bisa mengunjungi Kampung Cibeo, salah satu kampung di Desa Kanekes.

Di kampung ini,  wisatawan dapat belajar dan mempelajari rumitnya proses pembuatan kain yang di lakukan dengan cara menenun.

Baca Juga:Selalu Ada Dalam Obat flu Yang Memiliki Obat Antitusif Yang Bisa Menekan Refleks Batuk !Yuk Cari Tahu Kandungan Dari Obat Pereda Flu Salah Satunya Chlorpheniramine !

Bambu dan bilah-bilah kayu yang saling beradu serta menyelipkan benang dalam alat tradisional membuat wisatawan akan kesulitan saat melakukan kegiatan menenun.

Satu yang menarik, kegiatan menenun hanya boleh dilakukan oleh kaum perempuan saja.

Konon jika pihak laki-laki terkena alat tenun apalagi mencoba kegiatan tradisi ini maka laki-laki tersebut akan berubah perilakunya menjadi seperti perempuan.

Karena sangat unik, jika ingin  berkunjung ke Kampung Baduy, jangan lupa untuk membeli kain tenun khas Baduy.

Harga jual tenun Baduy sangat terjangkau, yaitu berkisar Rp 800 ribu hingga Rp 1 juta.

Bagi yang berminat membeli kain  tenun itu, warga di sekitaran perkampungan Baduy berperan menjadi perajin dan penjualnya.

Selain karena keunikannya, pamor tenun Baduy mulai naik manakala beberapa desainer fesyen kenamaan menjadikan tenun itu sebagai bahan dasar karya mereka.

Baca Juga:Kenali Kandungan Guaifenesin Pada Obat Pereda Flu !Menghirup Uap Hangat Bisa Digunakan Untuk Menangani Hidung Tersumbat Saat Flu !

Untuk membuat sehelai kain tenun berukuran 32 meter persegi rata-rata di butuhkan waktu sekitar satu minggu.

Demikian sedikit informasi mengenai kain tenun baduy beserta sejarah nya yang wajib kita ketahui mengenai kain tenun ini.

0 Komentar