RADARCIREBON.TV- Beberapa tahun terakhir, minuman hijau Matcha semakin populer di berbagai kafe dan restoran. Matcha tidak hanya memiliki banyak manfaat kesehatan, tetapi juga memiliki rasa yang unik dan nikmat.
Tidak mengherankan bahwa pilihan makanan matcha semakin beragam. Ada matcha latte, es krim, dan cake, semuanya dengan rasa yang menggoyang lidah.
Namun, pernahkah kamu bertanya-tanya apa sebenarnya yang terkandung dalam matcha? Kita akan membahas asal-usul matcha dan proses pembuatannya dalam artikel ini.
Baca Juga:Mau Tahu Cara Zero-Based Budgeting yang Lebih Baik untuk Membeli HP Flagship di 2025? Temukan Jawabannya!Kabar Gembira untuk Kita Semua: Galaxy Z Flip Fe Siap Mengubah Pasar HP Lipat dengan Harga Miring di 2025!
1. Apa itu matcha?
Secara sederhana, matcha adalah bubuk teh hijau yang dibuat dari daun teh Camellia sinensis yang ditumbuk halus. Namun, ada proses khusus yang diperlukan untuk membuat matcha untuk membedakannya dari teh hijau biasa.
Proses ini memerlukan budidaya dan pengolahan yang lebih mendalam. Tujuannya adalah untuk membuat bubuk teh hijau yang kaya akan aroma dan rasa.
2. Proses pembuatan matcha
Proses pembuatan matcha terdiri dari pemilihan daun teh yang paling muda dan segar. Berikut adalah langkah-langkah utama prosesnya.
- Penanaman
Tanaman teh untuk matcha biasanya ditanam di tempat yang sejuk dan lembap. Sebelum panen, daun teh yang akan digunakan untuk matcha ditanam di bawah naungan khusus, yang mengurangi paparan langsung sinar matahari, menghasilkan lebih banyak zat klorofil.
- Pemanenan
Daun teh yang digunakan untuk matcha adalah yang paling muda dan segar, biasanya disebut “tencha”, dan biasanya dipemanenkan dengan tangan untuk memastikan kondisi terbaik dari daun teh.
- Pengeringan dan pengolahan
Setelah dipetik, daun teh akan diproses dengan cara dikukus daripada dijemur untuk menghindari oksidasi yang dapat merusak rasa dan kandungan gizinya. Setelah dikukus, daun akan dijemur dan kemudian diproses lagi untuk menghilangkan urat dan tangkai, hanya menyisakan bagian daun yang lembut.
- Penggilingan
Daun teh yang sudah kering akan digiling untuk menghasilkan bubuk halus berwarna hijau terang dengan mesin giling tradisional atau batu giling khusus. Karena bubuk matcha yang lebih halus sebanding dengan kualitasnya, proses penggilingan sangat penting. Untuk menjaga nutrisi, matcha berkualitas tinggi biasanya digiling dengan sangat hati-hati.
Baca Juga:Bye-bye Capek! Inilah 5 Rekomendasi Robot Vacuum Cleaner Super Canggih yang Buat Hidup Lebih Mudah di 2025!Vivo X200 Series: Kolaborasi yang Paling Epik dengan ZEISS Menghasilkan Foto Jadi Luar Biasa!
3. Dalam hal apa matcha berbeda dari teh hijau biasa?
Banyak orang mengira matcha adalah teh hijau biasa yang hanya dihancurkan menjadi bubuk. Padahal, meskipun keduanya berasal dari tanaman yang sama, ada banyak perbedaan dalam cara menanam dan mengolah teh hijau dan matcha.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, daun teh matcha ditanam dengan cara tertentu, tertutup dari sinar matahari langsung. Teh hijau biasa ditanam terbuka, tetapi teh matcha ditanam dengan cara yang berbeda.
Teh hijau setelah dipetik biasanya dikeringkan dan diproses lebih cepat, sementara daun teh matcha dikukus lebih lama untuk mempertahankan klorofil dan antioksidannya.
Sekarang Anda tahu bahwa matcha lebih dari sekedar teh hijau. Apa menu olahan matcha yang paling Anda sukai?