Memahami Fungsi Termometer, Jenis, dan Cara Penggunaan yang Tepat

Foto
Foto/Ilustrasi Termometer Suhu Badan (freepik.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Suhu tubuh meningkat selama demam. Ini dapat diamati dengan menyentuh kulit, tetapi Anda memerlukan termometer khusus untuk mengetahui tingkat peningkatan suhu.

Dengan mengetahui tingkat suhu tubuh, dokter lebih mudah menemukan penyebab demam dan menetapkan pengobatan yang tepat.

Apakah Anda tahu bagaimana menggunakan termometer untuk mengukur suhu tubuh? Bagaimana cara terbaik untuk memilih termometer yang tepat untuk hasil pengukuran yang akurat? Lihat penjelasan selanjutnya!

Baca Juga:Tetap Segar dan Awet! Inilah Cara Terbaik Menyimpan Kolang-kaling yang TepatKenyal dan Manis! Ini Dia Resep Lapis Pandan Santan yang Sangat Mudah Dibuat

1. Apa yang dimaksud dengan termometer?

Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu, atau lebih tepatnya, derajat panas dan dingin, suatu benda.

“Termometer” berasal dari dua kata Latin: “thermo”, yang berarti panas, dan “meter”, yang berarti mengukur.

Oleh karena itu, “termometer” dapat didefinisikan sebagai alat untuk mengukur panas, tetapi juga bisa digunakan untuk mengukur suhu dingin suatu benda.

Jenis dan merek termometer, serta cara kerja dan penggunaan, menentukan batas pengukuran suhunya.

2. Fungsi dari termometer

Selama ini, termometer lebih dikenal sebagai alat untuk mengukur suhu tubuh, tetapi ada juga termometer yang dapat mengukur suhu cairan, ruang, reaksi kimia, dan banyak lagi.

Dalam bidang kedokteran, termometer dapat digunakan untuk menentukan apakah seseorang sedang demam atau suhu tubuhnya di bawah normal.

Dalam hal lain, termometer juga dapat digunakan untuk mengukur apakah cuaca terlalu panas, mesin bekerja terlalu keras, penelitian berjalan dengan benar, dll.

Baca Juga:Resep dan Cara Membuat Ketupat Lebaran yang Super Pulen yang Tidak Cepat Basi!Butuh Kamera yang Lebih Baik? Inilah 5 Pilihan HP Alternatif dari Vivo V50 yang Layak untuk Dibeli!

Tiga satuan suhu yang paling umum digunakan dalam termometer adalah Celsius (°C), Fahrenheit (°F), dan Kelvin.

3. Jenis-jenis termometer

Sebenarnya, termometer terdiri dari berbagai jenis, masing-masing dengan tujuan yang berbeda. Jenis termometer yang berbeda diperlukan di laboratorium penelitian, industri, dan kedokteran.

Jenis termometer berikut dapat digunakan secara klinis untuk mengukur suhu tubuh.

  • Termometer air raksa: menggunakan air raksa atau merkuri sebagai alat pengukur suhu tubuh. Namun, termometer jenis ini sudah tidak banyak digunakan karena rawan pecah sehingga membahayakan.
  • Termometer digital: memberikan hasil pengukuran yang cukup akurat, mudah digunakan, dan memberikan hasil setelah didiamkan selama 2–4 menit saja. Alat ini bisa digunakan pada mulut, ketiak, hingga anus.
  • Termometer empeng digital: didesain untuk mengukur suhu tubuh anak-anak dengan bentuk menyerupai empeng atau dot.
  • Termometer inframerah: alat untuk mengukur suhu tubuh tanpa perlu melakukan kontak langsung dengan kulit. Akurasinya rendah jika dibandingkan dengan jenis termometer lainnya.
  • Termometer telinga: alat pengukur suhu pada gendang telinga dengan sensor inframerah. Tidak bisa digunakan untuk bayi di bawah enam bulan.
0 Komentar