Yuk, Kenalan dengan Intermittent Fasting! Diet Tanpa Harus Hitung Kalori

Yuk, Kenalan dengan Intermittent Fasting! Diet Tanpa Harus Hitung Kalori
Mengenal diet Intermittent Fasting. Foto: Unsplash/Tangkapan Layar- radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Pernah nggak sih kamu lagi ngerasa capek cuma gara-gara cara diet yang ribet? Setiap mau makan harus hitung kalori dulu dan hati – hati banget dengan makanan yang mau kamu makan.

Belum lagi mikirin porsi makan yang sehat gimana, dan malah bikin nambah stres duluan. Kalau iya mungkin Intermittent Fasting bisa jadi alternatif yang cocok buat kamu coba. Metode ini sekarang lagi hits banget dikalangan remaja hingga dewasa yang lagi jalanin diet tanpa ribet.

Nah biarr nggak penasaran, yuk kita kenalan dulu lebih dalam tentang Intermittent fasting(IF)?

Baca Juga:Legalitas UMKM : Langkah – langkah mengurus Izin Usaha agar Bisnis Makin percaya DiriLebih dari Sekedar Produktif : Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental di Tempat Kerja

Apa ya Intermittent Fasting itu?

Intermittent fasting itu secara singkat adalah pola jam yang bisa kamu atur kapan saja, bukan apa yang kamu makan. jadi yang memfokuskan metode diet IF ini adalah membatasi waktu makan dalam sehari. Diluar jam makan itu kita “puasa” alias nggak makan apa-apa selain minum air putih atau kopi non sugar.

Mungkin terdengar ekstrem ya dengan cara diet ini tapi sebenarnya IF ini fleksibel dan bisa kamu sesuaikan sama rutinitas kita. bahkan kebanyakan orang juga merasa bahwa metode ini justru lebih mudah atau sismpel dibandingkan dengan diet-diet lain.

Mengenal Macam-macam Pola Intermittent fasting

Nah, IF nggak cuma satu pola aja, ada beberapa jenis yang bisa kamu pilih sesuai dengan kenyamanan:

  1. 16:8 ini yang paling populer kamu bisa puasa selama16 jam dan makan selama 8 jam. misalnya makan mulai jam 12 siang sampai jam 8 malam, sisanya puasa.
  2. 5:2 dalam metode ini kamu akan makan 5 hari secara normal, dan 2 hari lainnya makan sekitar hanya 500-600 kalori
  3. Eat-Stop-eat, metode puasa selama 24 jam yang dilakukan 1-2 kali seminggu. Misalnya, kalau terakhir makan jam 7 malam, kamu baru bisa makan lagi pada jam 7 malam di keesokan harinya.

Cek apa saja manfaat Intermittent Fasting

Selain bikin pola makan jadi lebih teratur, If juga punya beberapa manfaat yang sudah lumayan banyak diteliti : – Turun Berat badan, karena jam makan lebih pendek otomatis asupan kalori yang masuk jadi berkurang. – Kadar Gula darah lebih stabil, IF bisa meningkatkan sensivitas insulin, jadi risiko diabetes tipe 2 bisa turun.- Proses perbaikan el meningkat, saat puas tubuh jadi lebih banyak emliki waktu buat bersih-bersih an memperbaiiki sel-sel yang rusak. – Meningkatkan kesehatan pada jantung, menurut beberapa penelitian menunjukan bahwa IF dapat membantu menunurunkan tekanan darah, kadar trigliserida dan kolestrol.

Tips Aman Memulai IF

Kalau kamu tetarik dengan metode diet ini, ada bebeapa tips biar nggak kaget:

  • Jangan langsung Ekstrem, Mulailah diet dari 12:12 (puasa 12 jam, makan 12 jam ) anti perlahan bisa kamu tingkatkan jamnya.
  • Minum air yang cukup, saat puasa pastikan kamu tida dehidrasi, kamu bisa minum air putih, teh tawar atau kopi tanpa gula.
  • Makan yang bergizi saat jendela makan, bukan berarti boleh balas dendam makan gorengan atau berlemak tetap pilih jenis makanan yang sehat dan seimbang.
  • Dengerin Tubuh kamu, jika tubuh kamu merasa tidak nyaman jangan dipaksakan. boleh konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi.

Intermitten Fasting dapat menjadi pilihan pola makan yang praktis yang bisa bermanfaat jika dijalankan dengan tepat. pastiikan untuk tetap menjaga asupan gizi yang seimbang dana konsultasikan dengan ahli jika diperlukan.

0 Komentar