Opsi Pengganti yang Tersedia
Meskipun kehilangan empat pemain penting, Timnas Indonesia masih memiliki kedalaman skuad yang memungkinkan beberapa rotasi.
Bek Kanan – Pengganti Kevin Diks
Sandy Walsh: Pemain yang juga berposisi bek kanan ini bisa menjadi opsi paling masuk akal. Dia memiliki pengalaman dan visi bermain yang baik.
Asnawi Mangkualam: Kapten tim Garuda Asia ini juga bisa kembali mengisi peran tersebut. Kecepatan dan determinasi Asnawi menjadi nilai lebih.
Baca Juga:DPRD Jabar Kritik Penamaan Gedung Jaya Dewata, Usulkan Nama “Cakrabuana” lebih Representatif Bagi CirebonMitos Perkutut dan Dunia Gaib, Menyembunyikan Kekuatan Gaib? Artikel Ini yang Akan Membuat Anda Geleng-geleng!
Eliano Reijnders: Meski lebih sering bermain sebagai gelandang bertahan, dia bisa ditugaskan secara fleksibel di area sayap bertahan.
Bek Kiri – Pengganti Dean James
Pratama Arhan: Ahli lemparan jauh ini bisa menjadi solusi di sektor kiri. Ia juga memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang seimbang.
Yudha Febrian: Bek muda yang pernah tampil di level junior dan cukup solid saat diberi kesempatan di klub.
Gelandang Serang – Pengganti Marselino
Rafael Struick: Pemain dengan kreativitas tinggi ini bisa mengambil peran playmaker yang ditinggalkan Marselino.
Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya: Keduanya berpengalaman di laga internasional dan bisa memperkuat lini tengah dari sisi kreativitas maupun kerja keras.
Kiper – Pengganti Maarten Paes
Emil Audero: Mantan penjaga gawang Juventus dan Inter Milan ini menjadi kandidat kuat untuk menggantikan Paes. Emil merupakan nama besar yang baru saja memperkuat Timnas Indonesia dan ini bisa menjadi laga debut resminya.
Syahrul Trisna: Kiper lokal yang selalu siap jika dibutuhkan, meski peluang bermainnya lebih kecil dibanding Audero.
Tantangan dan Harapan
Baca Juga:Cuma Scan Mata, Dapat Kripto? Ini Fakta Aplikasi Worldcoin! Ini Profil PendirinyaAplikasi Worldcoin Menyebar di Indonesia, Ingat Bahaya Data Biometrik Bocor
Pertandingan melawan China akan menjadi ujian besar bagi skuad Garuda. Empat absensi pemain utama tentu mempengaruhi dinamika permainan, namun dengan komposisi pemain pelapis yang kompeten, Patrick Kluivert tetap memiliki peluang untuk meracik strategi jitu.
Laga ini tak hanya menentukan posisi Indonesia di klasemen grup, tetapi juga menjadi ajang pembuktian bagi para pemain pengganti untuk menunjukkan bahwa mereka layak mengisi peran penting di Timnas.