RADARCIREBON.TV- Buat kamu yang doyan banget makan makanan instan kayak mi instan, sosis, nugget, atau keripik. Studi terbaru yang dimuat di American Journal of Preventive Medicine bilang kalau sering makan makanan ultra-proses bisa ningkatin risiko kematian dini!
Apa Itu Makanan Ultra-Proses?
Makanan ultra-proses itu contohnya kayak:
- Mi instan
- Sosis, nugget
- Keripik
- Sereal sarapan yang manis banget
Biasanya makanan jenis ini udah banyak banget campurannya, mulai dari pewarna buatan, pengawet, perisa, sampai kadar gula, garam, dan lemak jenuhnya yang tinggi banget.
Gimana Bisa Bikin Umur Pendek?
Dalam penelitian ini, mereka menemukan bahwa setiap nambah 10% makanan ultra-proses dalam pola makan kita, risiko kematian dini naik 2,7%. Wah, kedengerannya sih kecil, tapi kalau udah kebiasaan makan kayak gini setiap hari, risikonya bisa makin besar.
Baca Juga:Koin Jadul Jadi Rebutan Kolektor, Koin Rp500 Melati Bisa Tembus Rp45 Juta!Modal Usaha Nggak Perlu Pusing! KUR BSI 2025 Siap Bantu dari Rp40 Juta
Peneliti dari Brasil, Eduardo Nilson, bilang kalau tren ini bikin was-was. Di negara maju kayak Amerika, Inggris, Australia, konsumsi makanan ultra-proses udah tinggi dan mulai stabil. Tapi di negara berkembang kayak Meksiko, Cile, bahkan mungkin Indonesia, trennya masih naik terus.
Tapi Ini Belum Pasti Jadi Penyebab Utama
Beberapa ahli bilang, belum tentu makanan ultra-proses yang jadi penyebab langsung. Bisa aja ada faktor lain yang berhubungan, kayak gaya hidup, kurang olahraga, atau faktor ekonomi.
Stephen Burgess, ahli dari Universitas Cambridge, bilang gini: “Bisa jadi faktor penyebab sebenarnya bukan makanan ultraproses, melainkan faktor lain yang berkaitan, seperti tingkat kebugaran fisik. Dalam hal ini, makanan ultra-proses mungkin hanyalah penumpang yang tidak bersalah”
Makanan Ultra-Proses dan Penyakit Serius
Sebelumnya, WHO juga udah pernah ngingetin soal makanan ultra-proses. Katanya, makanan jenis ini bisa berhubungan sama:
- Penyakit jantung
- Aneurisma
- Gangguan pencernaan
- Parkinson
Meski begitu, belum ditemukan kaitan langsung dengan kanker atau Alzheimer.
Jadi, Harus Gimana?
Sebenernya belum ada aturan resmi yang bilang “hindari makanan ultra-proses”. Tapi banyak panduan diet udah nyaranin supaya kita nggak kebanyakan makan makanan tinggi gula, lemak, dan garam — yang notabene masuk kategori ultra-proses juga.
Dosen dari Oxford, Nerys Astbury, bilang kalau belum saatnya aturan diet diubah khusus buat makanan ultra-proses. Tapi tetap aja, ada baiknya kita mulai lebih hati-hati dan nggak terlalu sering makan yang instan-instan.