RADARCIREBON.TV- Kepala sekolah adalah guru yang diberikan tugas tambahan untuk memimpin dan mengelola satuan pendidikan seperti TK, SD, SMP, SMA, ataupun SMK.
Kasus dugaan pungutan liar yang menyeret kepala SMAN 9 Tambun Selatan, Bekasi Jawa Barat, hingga membuat demo yang dilakukan oleh para siswa.
Kasus Viral Mengenai Dugaan Pungutan Liar di SMAN 9 Tambun
Setelah video ratusan siswa SMAN 9 Tambun Selatan yang viral karena dugaan pungutan liar, kepala sekolah Kurniawati langsung ditindak oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Baca Juga:Ingin Cepat Kaya? Coba Lakukan InvestasiAgar Hobi Bermain Game Mobile Legends Menghasilkan Uang, Ikuti Cara Dibawah Ini
Dibenarkan oleh humas SMAN 9 Tambun Selatan, yaitu Sahri Ramadan bahwa Kurniati dinonaktifkan terkait kasus dugaan pungli di SMAN 9 Tambun Selatan tersebut.
Bahkan Sahri mengungkap bahwa pemerintah provinsi Jawa Barat sedang melakukan audit pasca demo siswa yang viral hingga mencuat ke publik.
Namun Sahari mengaku bahwa ia tidak mengetahui audit Apakah yang menyasar keuangan sekolah atau pribadi Kurniawati.
Selain kepala sekolah Kurniawati, sejumlah jajaran guru di SMAN 9 tambun Selatan pun dipanggil ke kantor cabang dinas (KCD) wilayah III Jawa Barat, untuk dimintai keterangan perihal masalah internal sekolah mereka tersebut.
Tidak hanya itu, bahkan internal sekolah juga sudah membahas pengganti sementara posisi Kurniawati setelah dinonaktifkan oleh Dedi Mulyadi.
Beberapa waktu lalu muncullah video ratusan siswa demo di SMAN 9 tambun Selatan, yang kemudian video tersebut mendapatkan viewers yang banyak sehingga menjadi viral.
Dalam demo tersebut terlihat para siswa membawa beberapa spanduk berukuran besar yang berisi tulisan mengenai sindiran.
Baca Juga:Bansos BPNT Tahap 2 Sudah Cair. Jangan Sampai KelewatanKepsek di Riau Dicopot Jabatannya Akibat Biarkan Siswa Gadaikan HP Demi Bayar Uang Praktek.
Spanduk-spanduk yang ditunjukkan tersebut, diduga memang menyindir sang kepala Sekolah yang belakangan diketahui bernama Kurniawati.
Setelah aksi demo siswa SMAN 9 tambun Selatan tersebut viral, Kurniawati selaku kepala SMAN 9 langsung dinonaktifkan oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Adapun alasan yang menyebabkan siswaSMAN 9 Tambun Selatan melakukan demo kepada kepala sekolah mereka, diantaranya adalah.
1. Pungli
Penyebab utama siswa SMAN 9 Tambun Selatan melakukan demo adalah karena diduga adanya pungutan liar (Pungli) yang berkedok sumbangan untuk fasilitas sekolah.
Bahkan para orang tua siswa wajib membayar sebesar Rp500.000 setiap tahunnya.