Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cirebon menggelar Operasi Jam Malam pada Sabtu malam, mulai pukul 21.00 hingga 24.00 WIB.
Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Wali Kota Cirebon, Effendi Edo, bersama Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, Dandim 0614/Kota Cirebon Letkol Infanteri Saputra Hakki, jajaran Lanal Cirebon, serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya.
Dalam kegiatan razia jam malam dan KRYD (Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan) menyasar tempat-tempat tongkrongan anak muda, seperti di Kawasan Stadion Bima, guna menekan angka kenakalan remaja, peredaran minuman keras, geng motor, hingga penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga:Satgas BKCHT Bongkar Peredaran Rokok Ilegal Di Majalengka – VideoRokok Ilegal Menjamur Hingga Pelosok Desa Di Majalengka – Video
Dalam operasi ini, tim menemukan tiga lokasi penjualan miras ilegal yang nantinya akan langsung dibongkar oleh petugas. Petugas juga menemukan sejumlah remaja yang masih berkeliaran melewati batas waktu jam malam dan diminta untuk pulang ke rumah masing-masing.
Wali Kota Cirebon akan menetapkan batas waktu jam malam hingga pukul 20.00 WIB pada hari biasa, dan pukul 22.00 WIB pada Malam Minggu.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, menjelaskan bahwa operasi ini sekaligus merupakan sosialisasi awal dari penerapan kebijakan jam malam yang mengacu pada arahan Gubernur.
Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, mengatakan dalam operasi jam malam ini masih dalam tahap imbauan, namun ke depan akan ada tindakan tegas berupa pembinaan.
Dalam razia malam, diamankan satu remaja yang diduga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba jenis sintetis yang ditemukan dengan sistem tempel.
Petugas juga menemukan dua pemuda yang terindikasi terlibat dalam aktivitas konten kekerasan.
Penanganan kenakalan remaja akan dilakukan secara menyeluruh, baik secara preventif maupun represif.
Baca Juga:Heboh King Cobra Raksasa Gegerkan Warga Majalengka – VideoSekda Provinsi Jabar Tekankan Perbaikan Pengelolaan Sampah – Video
Polres Cirebon Kota bersama Pemerintah Kota sudah menyiapkan skema pembinaan di barak, termasuk kemungkinan dimasukkan ke pesantren atau program transit binaan dari Wali Kota.