Tubuh Kehilangan Berat Badan Tanpa Alasan? Jangan Anggap Biasa, Bisa Jadi Tanda Tubuh Terkena Kanker

Gejala kanker nonspesifik
Penyakit kanker umumnya tidak memiliki gejala apapun pada tahap awal. Foto: doktersehat-Tangkapan layar/radarcirebon.tv
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Kanker merupakan penyakit yang ditimbulkan akibat pertumbuhan sel yang tidak normal dan tidak terkendali di dalam tubuh.

Sel-sel yang tidak norma tersebut dapat merusak sel normal di sekitarnya serta dapat menyebar ke area lain dalam tubuh.

Penyakit kanker ini seringkali tidak terdeteksi karena gejalanya samar atau bahkan sama sekali tidak muncul gejala pada tahap awal. Namun, ketika sel kanker sudah berkembang dan menyebar, mulai terasa keluhan baik secara umum maupun pada bagian tubuh tertentu.

Baca Juga:Awasss! Ini 6 Jenis Makanan dan Minuman yang Bisa Picu KankerBahaya Penggunaan Vape (Rokok Elektrik) Pada Wanita, Bisa Sebabkan Kanker dan Menopause Dini

Tidak ada gejala khusus yang menjadi patokan bahwa seseorang mengalami kanker. Meskipun begitu, kita hendaknya memperhatikan gejala nonspesifik seperti rasa lelah yang berkepanjangan, sakit kepala, pusing, penurunan berat badan tanpa sebab, sesak nafas, pendarahan tidak wajar atau rasa nyeri yang tidak jelas asalnya.

Gelaja nonspesifik tersebut bukan berarti indikasi dari adanya kanker dalam tubuh, namun menurut Dr. Samuel Ow, konsultan senior di National University Cancer Institute, Singapura, gejala tersebut menjadi penanda bahwa ada kondisi lain yang perlu ditangani, seperti anemia akibat menstruasi berat atau masalah kekurangan gizi.

Tubuh yang mengalami penurunan berat badan beberapa kilogram mungkin terdengar seperti kabar baik bagi pejuang diet. Namun, penurunan berat badan lebih dari lima persen dalam waktu enam bulan tanpa alasan yang jelas bukanlah hal yang normal dan sebaiknya dilakukan pengecekkan.

Hal tersebut perlu dilakukan karena penurunan berat badan merupakan suatu tanda peringatan umum yang mengindikasi berbagai jenis keganasan. Penyakit kanker dapat menguras energi tubuh maupun mengganggu penyerapan nutrisi secara optimal.

Meski gelajanya tidak spesifik dan bisa disebabkan oleh banyak faktor, menurut para ahli hal tersebut tidak boleh diabaikan, terlebih jika kondisinya terjadi secara terus menerus tanpa alasan yang jelas.

Gejala nonspesifik kerapkali dianggap sebagai keluhan biasa. Oleh karena itu, Dr. Ow mengingatkan untuk memperhatikan tanda lain seperti kesulitan menelan atau rasa kenyang yang terus menerus.

Tips Terhindar dari Kanker

1. Tidak merokok

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa zat kimia pada rokok merusak DNA yang bertugas melindungi tubuh dari pertumbuhan sel kanker.

Baca Juga:Dapatkan Handphone Seharga Rp 2 Jutaan, Ini Dia Spesifikasi Oppo A55 TerbaruMakeUp Sudah On Point, Tapi Lipstik Mudah Luntur? Lipstik Waterproof Solusinya, Intip Tips Memilih Produknya

2. Menjaga berat badan

Kelebihan berat badan, bahkan dalam kondisi yang dianggap sehat dapat meningkatkan resiko beberapa jenis kanker. Berdasarkan data global di tahun 2016, tercatat hampir sebanyak 2 miliar orang dewasa dan ratusan anak-anak mengalami obesitas. Selain itu, berat badan berlebih saat masa kanak-kanak terbawa hingga dewasa.

3. Olahraga

Melakukan olahraga atau aktivitas fisik secara rutin dengan intensitas sedang ke tinggi terbukti dapat menurunkan resiko kanker payudara dan kanker endometrium, khususnya pada perempuan pascamenopause.

4. Menjaga pola makan

Mengatur pola makan tidak kalah penting. Mengonsumsi biji-bijian utuh, buah, sayur, dan kacang-kacangan setiap hari dapat membantu melindungi tubuh dari kanker kolorektal dan membantu menjaga berat badan ideal.

5. Hindari makanan cepat saji

Makanan cepat saji seperti burger, ayam goreng, kentang goreng, serta minuman tinggi gula dan lemak sebaiknya dihindari karena umumnya mengandung tinggi kalori namun rendah nutrisi. Mengonsumsi makanan cepat saji dalam jangka panjang dapat meningkatkan resiko kanker.

0 Komentar