Bulog bersama DKP3 dan Satreskrim Polres Cirebon Kota melakukan sidak beras di sejumlah kios di Pasar Pagi. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya peredaran beras oplosan yang saat ini ramai di beberapa daerah.
Bulog Cabang Cirebon bersama DKP3 dan Satreskrim Polres Cirebon Kota melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kios beras di Pasar Pagi Kota Cirebon. Sidak ini dilakukan sebagai tindak lanjut antisipasi beredarnya beras yang diduga merupakan hasil oplosan antara beras kualitas rendah dengan beras premium, dan dijual dengan harga premium.
Tim gabungan memeriksa sampel beras, baik dari warna maupun butir beras. Dari hasil pengecekan di sejumlah kios beras, tidak ditemukan indikasi beras oplosan. Pihak Bulog juga sudah mulai menyalurkan beras SPHP sekitar 25 ton, dengan harga dari gudang Rp11.000, untuk menjaga stabilitas harga di pasaran yang saat ini terbilang tinggi.
Baca Juga:Aktivitas Pungutan Parkir Di Sport Center Watubelah Ilegal – Video38 Persen APBD Kab. Cirebon Untuk Gaji Pegawai – Video
Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat, jika di pasar atau di kios beras ditemukan adanya beras oplosan, untuk segera melapor ke Polres Cirebon Kota. Ini dilakukan untuk melindungi konsumen dan menjaga stabilitas beras.
Diharapkan, masalah kenaikan harga beras dapat kembali distabilkan, baik melalui distribusi beras SPHP ke kios-kios beras, agar harga beras medium dan premium kembali normal.