RADARCIREBON.TV – Borussia-Park kembali bergemuruh. Kali ini bukan karena aksi flamboyan penyerang atau umpan magis dari lini tengah, melainkan sepakan dingin nan tajam dari seorang bek yang namanya kini mulai menggema di Jerman: Kevin Diks.
Dalam laga uji coba melawan Valencia yang digelar Sabtu (2/8), Kevin Diks sukses mencatatkan namanya di papan skor dan menandai awal kariernya bersama Borussia Monchengladbach dengan torehan manis.
Tampil di hadapan lebih dari 51.000 penonton, laga ini bukan sekadar pemanasan pramusim. Ini adalah panggung pembuktian. Robin Hack membuka keunggulan untuk tuan rumah setelah memanfaatkan kelengahan barisan belakang Valencia. Sepakannya ke pojok bawah gawang tak mampu dijangkau kiper lawan, mengubah skor menjadi 1-0 dan menyulut semangat Die Fohlen.
Baca Juga:Karir Roony Bardghji, Pemain Baru Barcelona, Pernah Satu Tim dengan Kevin DiksKevin Diks Cedera, Timnas Indonesia Tak Perlu Khawatir, Masih Ada 3 Opsi Pemain Pengganti
Namun sorotan sesungguhnya baru benar-benar pecah di babak kedua. Pelatih Gerardo Seoane melakukan sejumlah rotasi strategis. Salah satu yang mencuri perhatian adalah masuknya Kevin Diks. Bek kanan berusia 28 tahun itu masuk dengan misi jelas: menunjukkan bahwa dirinya bukan sekadar rekrutan bebas transfer dari FC Copenhagen, tapi bagian penting dari rencana besar Gladbach musim ini.
Dan enam menit berselang, momen itu tiba. Berawal dari tusukan eksplosif pemain muda Wael Mohya, Gladbach mendapatkan hadiah penalti. Mohya dijatuhkan di dalam kotak terlarang, dan tanpa ragu, bola diserahkan kepada Diks. Ini adalah keputusan penuh kepercayaan. Di FC Copenhagen, Diks dikenal sebagai eksekutor yang tak gentar di titik putih.
Dengan langkah pasti, Diks menghadap bola. Stadion seolah menahan napas. Sepakan kaki kanannya mengarah ke sisi kanan bawah gawang. Meski kiper membaca arah, kekuatan dan akurasi Diks tak terbendung. Bola menghujam deras jala Valencia. Skor menjadi 2-0. Sorakan meledak. Itulah gol perdana Kevin Diks bagi Borussia Monchengladbach.
“Gol ini berarti besar bagi saya. Saya datang ke sini untuk tantangan baru, dan saya bersyukur bisa mencetak gol di depan para suporter yang luar biasa,” ujar Diks usai pertandingan dengan senyum lebar, matanya berbinar penuh harapan.
Gol ini tidak hanya penting secara statistik. Ini adalah pernyataan. Bahwa pemain kelahiran Belanda yang memilih membela Timnas Indonesia itu siap mencatatkan kisah barunya di Bundesliga.