Warga Desa Kaliwulu, Kabupaten Cirebon, tinggal di rumah tak layak huni dan rawan ambruk. Ironisnya, usulan pengajuan Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) tak pernah terealisasi.
Marinah, warga Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, tinggal di rumah tak layak huni dan rawan ambruk. Ironisnya, Marinah tak pernah mendapatkan perbaikan rumah dari program Rutilahu kendati sudah empat kali diusulkan.
Di rumah reot ini, Marinah tinggal bersama sang suami dan satu orang cucu. Ia selalu dihantui ancaman ambruk dari kondisi atap rumah yang sudah lapuk. Saat malam hari, cucu Marinah biasanya diungsikan ke rumah tetangga karena khawatir rumahnya runtuh.
Baca Juga:Pelaku UMKM Di Sentra Kuliner Weru Dibekali Dokumen NIB – Video40 Persen APBD Kab. Cirebon Dikunci Untuk Belanja Pegawai – Video
Kuwu Kaliwulu mengklaim sudah sering melayangkan usulan perbaikan, namun tak kunjung ada realisasi. Kuwu Kaliwulu bahkan mengakui bahwa bantuan dari pemerintah desa juga masih belum maksimal.
Sementara itu, dengan kondisi ekonomi keluarga yang berada di bawah garis kemiskinan, Marinah dan suaminya hanya bisa pasrah melihat kondisi rumah yang sangat memprihatinkan. Marinah berharap pemerintah bisa membantu perbaikan rumah agar aman dan layak huni.