RADARCIREBON.TV – Persebaya Surabaya lagi-lagi dipertemukan dengan “setan” lamanya, Bali United, dalam laga pekan ketiga Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (23/8/2025) malam pukul 19.00 WIB.
Pertandingan ini bukan sekadar soal perebutan tiga poin, melainkan juga soal harga diri. Bagaimana tidak, sejak 2022, Persebaya tak pernah sekali pun menang dari Bali United. Rekornya? Tujuh kali bertemu, tujuh kali kalah. Ironis sekaligus menyakitkan.
Musim lalu, luka itu makin dalam. Bermain di Surabaya, Bajul Ijo dipermalukan 1-3 oleh Serdadu Tridatu. Seolah belum cukup, di kandang Bali United, mereka kembali dipukul telak 0-2. Rekor buruk yang seakan jadi kutukan. Dan kini, kutukan itu akan kembali diuji di hadapan puluhan ribu Bonek Mania yang memenuhi tribun GBT.
Baca Juga:Persebaya Menang Lawan Persita, Modal Berharga Sambut Bali United!Mantan Rekan Neymar di Brasil U-20, Diego Mauricio, Gabung Persebaya
Namun, Eduardo Perez Moran, pelatih kepala Persebaya, menolak tunduk pada bayang-bayang statistik. Dengan nada tegas, pria asal Spanyol itu menyatakan timnya tidak hidup dari masa lalu. “Jujur saya tidak terlalu terpengaruh dengan itu (rekor pertemuan). Setiap musim berbeda, pemain berganti, bahkan pelatih juga berganti. Jadi buat saya, angka-angka itu tidak relevan,” kata Eduardo di hadapan awak media.
Tapi sejujurnya, kata-kata Eduardo itu bisa saja terdengar seperti tameng. Faktanya, Persebaya selalu keok bila bertemu Bali United. Namun, setidaknya Eduardo berusaha menjual optimisme. Ia menegaskan rekor buruk itu justru menjadi bahan bakar untuk membalikkan keadaan. “Saya tidak ingin pemain terlalu sibuk dengan masa lalu. Yang kami tahu, pertandingan ini penting, dan kami hanya ingin tiga poin,” tegasnya.
Ucapan itu memang terdengar klise. Tapi bagi Persebaya, klise pun tak masalah, asal bisa dipraktikkan di lapangan. Karena yang dibutuhkan bukan sekadar janji, melainkan bukti.
Nada penuh percaya diri juga datang dari gelandang muda, Toni Firmansyah. Dengan usia yang masih belia, ia tampak lebih berani melawan fakta pahit yang membelenggu Persebaya. “Setiap tahun pemain juga berganti, sekarang pemain Persebaya lebih bagus, pelatih juga bagus. Kami akan kerja keras untuk dapat tiga poin,” ujar Toni dengan nada penuh keyakinan.