Pemkab Cirebon Gelar Promosi? Sekda, Kadispora, Kepala BKPSDM dan Kepala DPUTR Bakal Diisi Orang Baru

Ade Nugroho Yuliarno
Ade Dikabarkan akan promosi esselon II Foto : radarcirebon.tv
0 Komentar

Apakah Jois pilihan terbaik? Bupati Imron pasti punya pertimbangan sendiri. Yang jelas, pola semacam ini sudah klasik di Pemkab: PLT dijadikan semacam uji coba, apakah berhasil tidak, lalu belakangan diresmikan. Sehingga prediksi Jois akan di definitifkan sangat kuat.

Kursi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) bisa dibilang paling seksi. Anggaran besar, proyek menumpuk, dan relasi politik ekonomi yang kental. Tidak heran, nama calon penggantinya menimbulkan spekulasi sengit.

Ada dua nama yang paling ramai dibicarakan: Adang Suryana, Camat Dukupuntang, dan Sunanto, Kabag Umum Setda. Dari gosip yang beredar, nama Adang sempat naik daun, tapi belakangan mengendur. Kini, nama Sunanto disebut-sebut paling kuat menyalip.

Baca Juga:Gus Ipul Minta Pemkab Cirebon Realisasikan Sekolah Rakyat – VideoKetua DPRD Semprot Pemkab Cirebon! Miris! Jalan Rusak Bikin Celaka, Tapi APBD Malah Jor-joran Buat Seremonial!

Seorang pejabat Pemkab bahkan dengan enteng berujar, “Nanti lihat saja, PU diisi Pak Nanto atau Pak Adang. Yang jelas, kursi itu nggak mungkin kosong.”

Sarkasme publik pun mengiringi isu ini: “Apapun hasilnya, rakyat hanya berharap jalanan tidak lagi penuh lubang. Siapa pun Kadisnya, tolong ingat, DPUTR bukan agen travel proyek, tapi instansi publik, yang salah satu tugasnya memastikan lubang dijalan tidak jadi tradisi.”

Saat ini Pemkab Cirebon masih menjalankan proses Penkom (penilaian kompetensi) untuk pejabat. Tapi kenyataannya, rotasi sudah “dicicil” untuk level eselon II. Eselon III baru sebagian, eselon IV katanya bulan depan, dan seterusnya.

Rotasi-mutasi memang akan menjadi ujian besar. Jika nama-nama yang muncul benar-benar dilantik, maka publik akan melihat wajah asli birokrasi Kabupaten Cirebon. Apakah benar Pemkab ingin menegakkan meritokrasi atau ada maksud lainnya sesuai dengan beragam interpretasi masyarakat maupun pengamat.

Karena biasanya, setiap kali rotasi digelar, publik hanya mendapatkan dua pilihan rasa: antara “yang naik sudah diprediksi” atau “yang naik ternyata orang dekat.” Sementara jargon-jargon reformasi birokrasi, talent pool, hingga sistem merit, sering kali berhenti di spanduk sosialisasi, tentunya hal itu semoga tidak terjadi di Kabupaten Cirebon.

Rotasi-mutasi eselon II Pemkab Cirebon besok jelas akan jadi sorotan. Hendra disebut bakal jadi Sekda, Ade naik ke Kepala BKPSDM, Jois dipermanenkan di Dispora, dan kursi gemuk PUTR entah jatuh ke Adang atau Sunanto. Kita akan tunggu waktu pelantikannya Rabu (27/8) pukul 15.40 WIB.

0 Komentar