RADARCIREBON.TV – Alwi Farhan mengaku bangga dapat menjalani debutnya di Kejuaraan Dunia BWF 2025 dengan kemenangan.
Saat ini dia fokus menghadapi lawan berikutnya, Lin Chun Yi. Alwi Farhan menjalani laga perdana dengan melawan Nguyen Hai Dang dari Vietnam.
Dari hasil pertandingan itu, Alwi memenangkan dua gim langsung 22-20, 21-13 dalam tempo waktu 45 menit. Kemenangan itu otomatis membawa sang pemain ranking 23 dunia itu melangkah ke babak 32 besar.
Baca Juga:Kontroversi Multi-klub Mengemuka Setelah UEFA Beri Sanksi BeratKomdis PSSI Hukum Banyak Klub, Suporter Jadi Biang Kerok Utama
“Partai pertama selalu tidak mudah dan lawan juga tidak mudah dimatikan. Tapi tadi saya juga ada melakukan perubahan permainan yang pas dan lebih sabar, yang akhirnya keadaan membuat saya menang,” papar Alwi.
Alwi mengungkapkan pada awal permainan, sang lawan sudah langsung bermain agresif dengan cara main rapi dan transisinya bagus,
Alwi mengaku sempat kewalahan saat menghadapi sang lawan. Apalagi dengan kondisi angin yang agak sedikit susah dikendalikan, hal itu menjadikannya sempat hilang fokus.
Tetapi pada akhirnya Alwi Farhan berhasil meraih kemenangan di babak 64 besar Kejuaraan Dunia BWF 2025.
Walau sebenarnya, kemenangan itu belum bisa dijadikan acuan laga berikutnya akan lebih mudah dihadapi. Dan Alwi menyadari hal itu.
Apalagi pada partai berikutnya dia akan kembali bertemu Lin Chun Yi. Alwi pernah menelan kekalahan dari pemain peringkat 12 dunia itu di Australia Open 2024.
Dia takluk setelah berjuang tiga gim dengan skor 17-21, 22-20, 23-25. Alwi mengaku dia tak merasa trauma.
Baca Juga:Lionel Messi Berlatih Lagi, Namun Kehadirannya di Semifinal Masih Belum Pasti, Ada Apa?Winger FC Utrecht Beberkan Isi Obrolannya dengan Patrick Kluivert soal Permainan Timnas Indonesia
“Lin Chun Yi, pemain yang bagus juga, saya sudah pernah bertemu di Australia Open 2024, sudah match poin 20-16 tapi belum bisa menuntaskan dengan baik,” ujarnya.
Kendati demikian, Alwi Farhan mengaku tak merasa gentar bertemu dengan musuh lama. Dia malah menjadikan sebelumnya sebagai evaluasi supaya dia bisa tampil lebih unggul.
Selain itu, pemain berusia 20 tahun tersebut ingin melihat sejauh mana kualitasnya di Kejuaraan Dunia BWF 2025.
“Yang penting saya masuk lapangan sudah harus in dari awal terutama dari pikiran dan fokusnya,” tandas Alwi.