RADARCIREBON.TV – Legenda Manchester United (MU), Gary Neville, tetap berpegang pada pendiriannya Arsenal akan menyabet gelar juara Premier League musim ini, walau baru saja kalah tipis 0-1 dari Liverpool di Anfield, Minggu (31/8/2025) belum lama ini.
Arsenal telah melalui tiga musim terakhir selalu berada pada posisi runner-up Premier League, dan terakhir kali mengangkat trofi liga terjadi pada 2004.
Walau demikian, Neville sejak awal musim menempatkan Arsenal sebagai favorit juara dan tak akan mengubah perkiraannya meski selalu tersingkir dari sang juara bertahan.
Baca Juga:Gol Roket Szoboszlai Bikin Arsenal Pulang Malu, Duel Panas Empat Kartu Kuning, Liverpool Vs Arsenal 1-0Anfield Jadi Panggung Penentu! Pertarungan Awal Liverpool vs Arsenal yang Bisa Mengubah Peta Juara
“Saya sudah menjagokan mereka juara dan saya tidak akan mengubahnya hanya karena hasil hari ini. Tidak! Saya percaya Declan Rice bisa jadi pemain yang menentukan, atau Martin Odegaard bisa mencetak gol penting di laga-laga besar,” paparnya Neville.
Neville juga menilai sudah ada para pemain Arsenal menunjukkan potensi besar, termasuk dua pemain yakni Noni Madueke dan Eberechi Eze, yang menurutnya tampil dengan performa baik saat menghadapi Liverpool.
Sementara itu, Liverpool sedang dalam tren bagus dengan Arne Slot yang memimpin tim pada puncak klasemen dengan meraih tiga kemenangan dari tiga laga awal.
Liverpool saat ini mengumpulkan sembilan poin penuh. Sedangkan Arsenal berada di peringkat ketiga dengan enam poin dari dua kemenangan serta satu kekalahan.
Neville menilai Arsenal sebenarnya memiliki fondasi kuat untuk bersaing dengan konsistensi sebagai faktor utama.
“Saya sudah tiga tahun terakhir menjagokan mereka. Mereka tim yang solid, konsisten, dan selalu meraih poin tinggi meski finis di posisi kedua. Dengan Viktor Gyokeres, saya rasa mereka makin kuat musim ini,” jelasnya.
Arsenal akan menyambung perjuangan mereka setelah jeda internasional dengan menghadapi Nottingham Forest pada 13 September 2025 mendatang.
Baca Juga:Bersinar di Liverpool, Hugo Ekitike Tetap Terabaikan di Skuad PrancisMantan Kapten Timnas Indonesia, Yanto Basna, Jadi Inspirasi Lewat Pendidikan dan Sepak Bola
Laga tersebutlah bisa menjadi momentum bagi skuad Mikel Arteta untuk bangkit kembali dan membuktikan diri lagi sebagai kandidat juara yang serius.
Walau kalah dari Liverpool, dukungan Gary Neville menjadi petanda bahwa Arsenal dipandang cukup matang untuk mengakhiri penantian panjang sejak 2004 menduduki puncak kembali.
Tetapi seperti yang diperingatkan Neville, sekadar percaya saja tidak akan cukup, Arsenal harus membuktikan diri mereka di lapangan bahwa mereka layak mendapatkan gelar Premier League, mengulang kesuksesan di tahun 2004.