Siapa Menteri yang Bakal Diganti, Sinyal Presiden Prabowo Reshuffle Kabinet Kian Menguat

Prabowo Subianto
Prabowo Subianto memberikan kado ulang tahun untuk rakyat Indonesia Foto: Prabowo Subianto
0 Komentar

Namun, pertanyaan besarnya: siapa yang akan diganti? Apakah hanya menteri-menteri yang dianggap gagal, atau juga mereka yang tak lagi sejalan secara politik? Di sinilah ujiannya. Jika reshuffle hanya mengutamakan kompromi politik, publik akan semakin muak. Tapi jika Prabowo berani menyingkirkan pembisik yang tidak becus, mengganti dengan figur berintegritas dan kompeten, maka momentum ini bisa menjadi titik balik.

Reshuffle juga menjadi cermin arah Prabowo. Apakah ia akan tampil sebagai presiden yang berani menanggung risiko, atau justru sekadar presiden yang sibuk menjaga koalisi rapuh? Dalam sejarah Indonesia, reshuffle sering gagal menghasilkan perubahan nyata. Publik pun skeptis. Tapi tekanan sosial kali ini berbeda: rakyat sudah kehilangan kesabaran. Setiap kesalahan kabinet akan langsung dibayar dengan ledakan di jalanan.

Prabowo tentu paham, reshuffle bukan jaminan otomatis meredam gejolak. Tapi setidaknya, itu langkah awal menunjukkan kepemimpinan. Sebab jika presiden tetap bertahan dengan wajah-wajah lama, ia akan dianggap pasif, bahkan tunduk pada kepentingan partai dan oligarki. Dan dalam politik, persepsi seringkali lebih menentukan daripada realitas.

Baca Juga:Prabowo Soal Tagih 17+8 Tuntunan Warga; Sebagian Masuk Akal, Sebagian Perlu Dirundingkan6 Poin Pernyataan Presiden Prabowo Bersama Ketum Partai Soal Demo

Inilah momentum reshuffle: ujian kepemimpinan Prabowo di tengah badai. Rakyat menunggu, apakah presiden akan bertindak sebagai nakhoda yang berani mengganti awak kapalnya, atau sekadar penumpang yang ikut hanyut dalam gelombang.

0 Komentar