Ketika Masa Kecil dan Sekarang Bersatu Lewat Gemini AI: Seni, Identitas, dan Nostalgia di Era Digital

Gemini AI
Gemini AI tren terkini adalah menggabungkan foto masa kecil dan foto masa kini dalam satu frame melalui Gemini AI. Foto: Radar Kudus/tangkap layar - radarcirebon.tv
0 Komentar

Wajah dan fitur tubuh tetap terjaga : instruksi untuk menjaga bentuk wajah, ekspresi, warna kulit agar tidak berubah drastis. Ini penting agar foto tidak terasa seperti “mimpi indah” yang mengubah identitas personal.

Komposisi dua foto yang kontras tapi harmonis : masa kecil yang mungkin memiliki kualitas gambar lebih rendah dikombinasikan dengan foto sekarang yang lebih tajam dan detail. AI dipandu agar transisi antar kedua foto terlihat natural.

Rasio aspek dan format visual yang menarik : Polaroid, rasio vertikal 9:16 cocok untuk media sosial, atau format kolase modern. Beberapa prompt memasukkan aspek kamera klasik atau gaya film instan agar terasa autentik.

Cara Praktis Membuatnya

Langkah-langkah yang biasanya dilakukan pengguna.

Baca Juga:Fantasi Margasatwa & Padang Pasir: Membuat Foto Naik Kuda dengan Panah di Gurun Lewat Gemini AIMencipta Momen Liburan Digital, Gemini AI dan Prompt Pantai untuk Sendiri atau Bersama Pasangan

1. Menyiapkan dua foto : satu foto masa kecil dan satu foto terbaru. Kualitas foto lama sebaiknya sebanyak mungkin, resolusi cukup, wajah tidak buram, pose bisa disesuaikan agar selaras dengan foto baru.

2. Memilih tema / gaya edit : apakah ingin Polaroid, vintage, minimalis, atau mengandung elemen emosional tertentu seperti pelukan, senyuman khas, atau interaksi antar-dua versi diri.

3. Menggunakan prompt yang detailn: termasuk gaya visual, latar, efek blur atau cahaya kilat, instruksi agar wajah tetap sama, dan suasana yang diinginkan (hangat, cerah, dramatis, atau lembut).

4. Upload foto ke Gemini AI : versi terbaru yang mendukung fitur gambar dan prompt visual; unggah kedua foto, pilih prompt, lakukan proses edit. Bila hasil belum sesuai, ubah prompt atau detailnya (misal pencahayaan, latar, ekspresi).

5. Evaluasi dan revisi : pengguna biasanya mencoba beberapa kali untuk mendapatkan hasil yang paling tepat secara emosional dan estetis.

6. Menyimpan dan membagikan hasil : setelah selesai, bisa diunduh dalam resolusi tinggi, dicetak atau cukup dibagikan di media sosial. Penggunaan caption yang mendampingi foto sering kali memperkuat resonansi emosional.

•Implikasi Budaya, Psikologis, dan Sosial

Tren ini bukan hanya soal visual, ada beberapa hal penting yang muncul.

Baca Juga:Jembatan Digital dalam Rindu: Mengedit Foto Bareng Pasangan dengan Gemini AI sebagai “Obat” Pejuang LDRKenangan Digital: Membuat Foto Polaroid Bersama Orang Tua yang Telah Tiada dengan Gemini AI

Identitas dan perjalanan hidup : Foto-gabungan ini mengajarkan bahwa perubahan fisik, emosi, dan situasi hidup itu nyata dan dokumentasi visual membantu kita memahami diri sendiri lebih dalam. Ada rasa koneksi antar masa lalu dan masa kini.

0 Komentar