Inter lalu kembali mengambil alih kontrol serangan pada pertengahan babak pertama. Marcus Thuram hampir menggandakan keunggulan di menit ke-28 dengan tembakan mendatar yang cuma melenceng sedikit dari tiang.
Peluang lain datang lewat Pio Esposito di dalam kotak penalti. Tetapi eksekusi akhir pemain muda tersebut masih kurang tepat dan bola melayang jauh melewati mistar gawang.
Sassuolo sebenarnya mengalami kesulitan untuk keluar dari tekanan berbahaya yang diberikan Inter. Mereka cuma bisa sesekali menguasai bola saat terjadi kesalahan passing dari lawan.
Baca Juga:Barcelona Pesta Gol! Ferran Torres Jadi Bintang, Atletico Madrid Gagal Menang dengan 10 PemainDihujani Dikritik, Thom Haye Tegaskan Siap Bawa Persib Bandung Tantang Arema FC
Statistik penguasaan bola hingga menit ke-36 menunjukkan dominasi Inter dengan perbandingan 60-40 persen.
Peringatan pertama dalam bentuk kartu kuning diterima oleh Hakan Calhanoglu di menit ke-31. Gelandang Turki tersebut melakukan pelanggaran keras terhadap Ismael Kone di area tengah lapangan.
Menjelang berakhirnya babak pertama, Sassuolo masih kesulitan menciptakan ancaman serius. Sementara itu, Inter tampak kurang efisien dalam mengkonversi peluang-peluang yang tercipta menjadi gol.
Inter memulai babak kedua dengan semangat yang sama seperti 45 menit sebelumnya. Dalam lima menit pembuka, mereka telah mencatatkan dua upaya ke arah gawang meski belum mengenai sasaran.
Tekanan yang diberikan tuan rumah membuat Sassuolo kesulitan membangun serangan dari lini belakang. Tim tamu terlihat lebih defensif dan menunggu kesempatan untuk menyerang balik.
Peluang terbaik Sassuolo di babak kedua terjadi pada menit ke-62 melalui kombinasi Josh Doig dan Andrea Pinamonti. Umpan silang Doig disambut dengan sundulan keras Pinamonti, namun kiper Josep Martinez tampil cemerlang dengan penyelamatan yang memukau.
Inter segera memberikan respons melalui aksi spektakuler Pio Esposito yang melakukan bicycle kick. Namun Muric kembali menunjukkan kelasnya dengan tepisan yang sempurna.
Baca Juga:Persijap Jepara Tumbang dari Persita, Sang Pelatih Kritik Gaya Main IndividualisPratama Arhan Bongkar Masa Depannya di Bangkok United, Bahas Peluang Balik ke Timnas Indonesia
Kedua pelatih melakukan beberapa pergantian pemain untuk mengubah dinamika permainan. Cristian Chivu di menit ke-63 memasukkan Lautaro Martinez, Luis Henrique, dan Davide Frattesi untuk memberikan sentuhan segar.
Fabio Grosso merespons dengan tiga substitusi di menit ke-68. Kristian Thorstvedt, Alieu Fadera, dan Cristian Volpato dihadirkan untuk meningkatkan daya serang tim.
Gol kedua Inter tercipta di menit ke-80 melalui situasi yang tidak terduga. Carlos Augusto melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti setelah menerima bola hasil sapuan sepak pojok, bola mengenai tubuh Tarik Muharemovic sebelum berakhir di jala gawang.